KATANTT.COM--YDAY alias Yakob (55), warga RT 07/RW 03, Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang dan WEL alias Weli (32), warga RT 24/RW 10, Kelurahan Oepura, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang diamankan Polsek Kelapa Lima dipimpin Ka SPKT Polsek Kelapa Lima, Aipda Mick Terru, Senin (27/6/2022) tengah malam.

Keduanya digrebek oleh YT alias Yus (51) yang merupakan istri sah dari Yakob. YT membawa serta aparat keamanan saat menggrebek Yakob dan Weli di kediaman Yakob di Kelurahan Oesapa Barat.

Yakob yang berprofesi sebagai sopir dan YT sendiri masih berstatus suami istri sah dan sudah puluhan tahun menikah.

Dari pernikahan mereka, Yakob dan YT dikaruniai 4 orang anak. Dua orang anak mereka sudah menikah dan saat ini mereka sudah memiliki 7 orang cucu.

Weli sendiri juga merupakan seorang janda 4 orang anak. Weli awalnya menikah dengan seorang guru asal Kabupaten Rote Ndao yang saat ini bertugas di Kabupaten Sabu Raijua.

Namun YB, suami Weli menikah lagi dengan rekan guru-nya dan Weli pun kembali ke Kupang bersama 4 orang anaknya hingga bertemu dengan Yakob dan menjalin hubungan.

Yakob dan Weli bersama 4 orang anak Weli awalnya kost di Kuanfao Kelurahan Oepura, Kota Kupang.

Yakob mengaku mengenal Weli sejak Juni 2020 dan hidup bersama tanpa ikatan pernikahan yang sah.

Keduanya kini dikaruniai seorang anak perempuan yang berusia 1 tahun. Selama ini Yakob bekerja sebagai sopir di sebuah perusahaan di Pulau Wetar, Maluku Tenggara Barat.

Ditemui di polsek Kelapa Lima, Yakob beralasan kalau YT selaku istri sah nya pergi dari rumah sejak awal bulan Januari 2019.

"Masalahnya karena saya tidak bayar hutang nya jadi dia (YT) pergi dari rumah membawa pakaian, tempat tidur dan lemari," tandasnya.

Yakob mengaku kalau ia ditinggalkan YT bersama 4 orang anaknya. "Saya tidak tahu keberadaannya. Saya dapat informasi kalau dia ke Pulau Wetar dan terakhir ke Rote Ndao," ujarnya.

Karena YT minggat dan tidak pernah pulang, Yakob pun menjalin hubungan dengan Weli dan tinggal bersama.

Sejak beberapa waktu lalu, Yakob yang mengaku sudah tidak bekerja lagi di Pulau Wetar memboyong Weli dan 5 orang anak ke rumah-nya di Kelurahan Oesapa Barat.

Di rumah di Kelurahan Oesapa Barat masih tinggal anak-anak dan cucu Yakob dan YT.

Anak-anak Yakob dan YT kemudian mengabari YT yang berada di Rote Ndao kalau Yakob sudah membawa istri baru (Weli) bersama anak-anak dan tinggal di Kelurahan Oesapa Barat.

"Saya langsung datang dari Rote Ndao dan minta bantuan polisi untuk menggrebek Yakob dan pasangannya," tandas YT di Polsek Kelapa Lima.

YT mengaku kaget karena Yakob sudah memiliki anak dengan Weli padahal mereka masih berstatus pasangan suami istri yang sah.

"Kami masih belum cerai, saya kaget dapat kabar dari anak-anak kalau Yakob sudah bawa perempuan lain di rumah bahkan sudah ada anak," ujarnya.

Ihwal kepergiannya dari rumah, YT mengaku kalau ia ingin memberi pelajaran bagi Yakob.

Ia mengaku kalau Yakob sudah beberapa kali melakukan hal yang sama menjalin hubungan dengan perempuan lain.

"Pernah ada laporannya di Polresta Kupang Kota. Saya mau dia bertobat tapi nyatanya dia masih berbuat demikian," tandasnya.

Yakob sendiri beralasan membawa Weli dan anak-anak ke rumah sudah seijin anak-anak yang lain dan sudah melapor ke ketua RT setempat.

"Saya memang belum ceraikan YT, tapi YT sudah lama meninggalkan saya dan anak-anak makanya saya membawa Weli dan anak-anaknya ke rumah," ujar Yakob.

Yakob juga mengaku kalau ia bersalah dan siap menghadapi proses hukum yang ada.

Sementara YT sendiri didampingi penasehat hukumnya sudah membuat laporan polisi soal dugaan perzinahan di Polsek Kelapa Lima.

Ada pun Weli hanya bisa tertunduk lesu sambil menggendong bayi nya karena sudah tinggal serumah dengan Yakob yang masih berstatus suami orang.

Kini Weli pun pasrah atas proses hukum yang bakal ia jalani bersama Yakob.