• Nusa Tenggara Timur

Selama KTT Asean, Warga di Manggarai Barat Dihimbau Kandangkan Ternak dan tak Konsumsi Miras

Imanuel Lodja | Sabtu, 06/05/2023 09:44 WIB
Selama KTT Asean, Warga di Manggarai Barat Dihimbau Kandangkan Ternak dan tak Konsumsi Miras alah seorang anggota Satlantas Polres Manggarai Barat membagi selebaran yang berisi himbauan kepada salah pengendara sepeda motor yang melintas di Kota Labuan Bajo tempat penyelenggaraan KTT Asean, Sabtu (6/5/2023).

KATANTT.COM--Polri dan TNI terus melakukan persiapan mendukung suskesnya perhelatan KTT ke-42 Asean tahun 2023 di Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat. Salah satunya mengenai protokol keamanan yang berlaku untuk masyarakat selama pelaksanaan KTT Asean.

"Imbauan protokol keamanan kita berikan agar selama pelaksanaan KTT Asean situasi kamtibmas berjalan dengan lancar," kata Asisten Operasi (Asops) Kapolri, Irjen Agung Setya Imam Effendi dalam keterangannya, Sabtu (6/5/2023).

Perhelatan internasional ini sendiri, diprediksi bakal dihadiri 11 kepala negara dan ratusan delegasi dari negara-negara anggota Asean.

Beberapa protokol keamanan tersebut berlaku tanggal 7 – 13 Mei 2023 diantaranya himbauan kepada masyarakat yang memiliki hewan ternak (sapi, kambing, babi dan anjing) agar mengandangkan/mengikat hewan ternaknya selama pelaksanaan KTT Asean ke-42 tahun 2023;

Menghimbau kepada masyarakat untuk sementara tidak mengkonsumsi minuman keras (sopi). Polri juga melaksanakan rekayasa lalu lintas.

Bagi pengguna kendaraan roda dua dan empat diminta menghindari ruas jalan Soekarno Hatta, jalan Bukit Silvia, Jalan Pantai Pede Gorontalo. "Untuk kendaraan besar diharapkan tidak beroperasi di ruas Jalan Soekarno Hatta, mulai pukul 05.00 ssampai dengan pukul 23.00 wita," katanya.

Kegiatan bongkar muat barang di ruas Jalan Soekarno Hatta, diperbolehkan dilakukan pada pukul 23.00 -05.00 wita.
"Tidak parkir di bahu jalan sepanjang Jalan Soekarno Hatta atas dan bawah," tambahnya.

Untuk pemilik kapal-kapal diminta memindahkan daerah labuh mulai tanggal 28 April lalu sampai 13 Mei 2023 mendatang sehingga tidak menggangu kelancaran alur pelayaran, sistem rute, tata cara berlalu lintas dan daerah labuh kapal sesuai dengan kepentinganya sesuai dengan yang telah disiapkan yakni di sekitar Pulau Monyet, Perairan Wae Cicu dan Pantai Pede selama kegiatan KTT Ke-42 Asean.;

Terkait kapal-kapal wisata dharapkan untuk memenuhi standar berupa kelengkapan alat keselamatan (life jacket), navigasi (alat komunikasi & GPS), kelengkapan nahkoda serta kelayakan kondisi kapal.

"Dengan adanya protokol keamanan ini diharapkan bagi masyarakat dapat mematuhi aturan tersebut guna mendukung kesuksesan pelaksanaan KTT Asean 2023," tegass Agung yang merupakan Kepala Rencana Pengendali Operasi (Karendalops) Komodo 2023.

FOLLOW US