• Nusa Tenggara Timur

Pejuang Eks Timtim di Kupang Ziarah ke TMP dan Reuni Akbar Peringati 23 Tahun Integrasi

Imanuel Lodja | Sabtu, 03/09/2022 16:33 WIB
Pejuang Eks Timtim di Kupang Ziarah ke TMP dan Reuni Akbar Peringati 23 Tahun Integrasi Mantan Wakil Panglima Pejuang Pro Integrasi Eurico Guterres memberikan penghormatan kepada mantan Gubernur NTT, Piet Alexander Tallo saat ziarah ke Taman Makam Pahlawan Dharmaloka untuk mengenang gugurnya para pejuang Timor-Timor sejak 1974 hingga 2022, Sabtu (3/9/2022).

KATANTT.COM--Mengenang gugurnya para pejuang Timor-Timor sejak 1974 hingga 2022, serta peringati 23 tahun integrasi ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), ratusan pejuang eks Timor-Timor (warga baru) melakukan ziarah ke taman makam pahlawan Dharmaloka Kota Kupang, NTT, Sabtu (3/9/2022).

Sebelum peletakan karangan bunga dari perwakilan 13 kabupaten eks provinsi Timor-Timor yang tersebar di seluruh Nusa Tenggara Timur (NTT), mereka menggelar upacara untuk mengenang jasa seluruh pahlawan.

Mereka kemudian menabur bunga dan membakar lilin di pusara para pahlawan, yang dimulai dari eks gubernur Timor-Timur Jose Abilio Osorio Soares, Edmundo Da Conceicao Silva, Jose Catarino G.M.T. De Melo, hingga mantan gubernur NTT, Elias Tari dan Piet A. Tallo.

Para tokoh pejuang intergrasi dari 13 kabupaten eks provinsi Timor-Timor hadir dalam ziarah ini, seperti Eurico Guterres, anak-anak mantan gubernur Timor-Timur almarhum Abilio Soares, Anjelino da Costa, Moko Soares dan Joao Meco.

Ketua Forum Komunikasi Pejuang Timor-Timur (FKPTT), Eurico Guterres menjelaskan, sebagai generasi penerus para pejuang yang telah gugur 47 tahun yang lalu, mereka ingin mengenang jasa para pahlawan dengan tabur bunga dan bakar lilin.

Selain itu, kegiatan ini untuk mengawali reuni akbar 23 tahun seluruh warga eks Timor-Timur pasca-jajak pendapat 1999 silam.

"Tanggal 4 September itu kami yang ada di seluruh Indonesia dan luar negeri, memasuki 23 tahun pasca-jajak pendapat di Timor-Timur 1999 silam," kata Eurico Guterres.

Menurutnya, pergelaran reuni akbar seluruh pejuang intergrasi akan digelar di lapangan Somra Naibonat, Kabupaten Kupang, Minggu (4/9/2022).

Reuni akbar ini akan dihadiri ribuan warga eks Timor-Timur (warga baru) yang ada diseluruh Indonesia, bahkan dari luar negeri.

"Besok itu akan dihadiri oleh ribuan warga dari 13 kabupaten eks Timor-Timur di seluruh Indonesia, bahkan luar negeri. Kita akan berikan kesempatan kepada semua yang hadir untuk menyampaikan isi hati mereka," ujarnya.

Eurico menambahkan, dalam reuni akbar kali ini akan dibahas bersama hal-hal yang kurang untuk terus diperbaiki dan dibenahi, karena dulu Timor-Timur pernah menjadi provinsi ke-27 di Indonesia yang kemudian jajak pendapat 1999 terpisah menjadi negara sendiri.

"Kami yang bertahan untuk tetap memilih bergabung dengan Indonesia hingga tahun yang ke 23, sehingga kita harus berefleksi dan mungkin ada hal-hal yang harus diperbaiki atau benahi agar menjadi sebuah harapan yang terbaik bagi seluruh kami yang tetap memilih menjadi orang Indonesia," jelasnya.

Eurico berharap, pemerintah Indonesia tidak mengabaikan eks pejuang, maupun warga negara Indonesia asal Timor-Timur. Namun Eurico Guterres yakin seluruh perhatian pemerintahan ada, namun pelaksanaan di lapangan yang selalu salah sasaran.

"Kesalahan pelaksanaan di lapangan yang selalu salah sasaran, namun semua itu sudah saya laporkan kepada Bapak Presiden Joko Widodo, dan semuanya segera ditindaklanjuti," katanya

"Kita tidak sedang mencari siapa yang salah dan benar disini, tapi kita selalu mendukung pemerintahan Indonesia bekerjasama dengan negara manapun termasuk Timor Leste. Tapi jangan melupakan orang-orang yang tetap setia kepada Indonesia, itu harapan kami," pungkas Eurico Guterres.

FOLLOW US