• Nusa Tenggara Timur

Wakil Wali Kota Kupang Pimpin Rakor Bersama Forkopimda Tangani Omicron

Semy Andy Pah | Selasa, 08/02/2022 12:17 WIB
Wakil Wali Kota Kupang Pimpin Rakor Bersama Forkopimda Tangani Omicron Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man saat memimpin rakor bersama Kapolres Kupang Kota, AKBP Satrya Perdana P Tarung Binti, Kasdim 1604 Kupang, Letkol Inf. Sugeng Prihatin dan pejabat lainnya di ruang kerja Wakil Wali Kota Kupang.

KATANTT.COM--Usai Presiden RI, Joko Widodo memberikan arahan kepada seluruh kepala daerah se-Indonesia terkait penanganan Covid-19 varian Omicron, Senin (7/2/2022), Pemerintah Kota Kupang langsung menggelar rapat koordinasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan perangkat daerah terkait.

Rapat yang dipimpin Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man, bersama Kapolres Kupang Kota, AKBP Satrya Perdana P Tarung Binti, SIK dan Kasdim 1604 Kupang, Letkol Inf. Sugeng Prihatin, berlangsung di ruang kerja Wakil Wali Kota Kupang.

Turut hadir dalam rapat tersebut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Kupang, Ignasius Lega, SH, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati, M.Kes beserta jajarannya, Kepala Dinas Sosial Kota Kupang, Lodywik Djungu Lape, SSos, Kadis Nakertrans Kota Kupang, Thomas Dagang, SSos, MSi, serta Kepala Pelaksana BPBD Kota Kupang yang baru dilantik, Ernest S. Ludji, S.STP, M.Si dan Kabag Tata Pemerintahan Setda Kota Kupang, Hengky Malelak, S.STP, M.Si. 

Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man dalam rapat tersebut menyampaikan ada dua hal yang perlu menjadi perhatian utama semua pihak terkait penanganan varian omicron, sebagaimana yang disampaikan Presiden Joko Widodo soal percepatan vaksinasi dan yang kedua tentang peningkatan penerapan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker.

Terkait capaian vaksinasi, Hermanus Man memerintahkan beberapa dinas terkait seperti Dinas Kesehatan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta Dinas Sosial dan BPBD untuk melakukan koordinasi agar mematangkan kembali data-data terkait capaian vaksinasi.

Karena sebelumnya ada temuan perbedaan antara data capaian pada fasislitas kesehatan dengan data capaian dilihat dari administrasi kependudukan atau KTP, yang mengakibatkan capaian vaksinasi di Kota Kupang yang harusnya sudah di atas 70 persen dinyatakan belum mencapai oleh pemerintah pusat.

Pemkot Kupang kata Hermanus Man akan memberlakukan ketentuan persyaratan sudah divaksin bagi warga yang ingin memperoleh layanan publik atau dokumen kependudukan seperti akte pernikahan.

Sementara mengenai penerapan prokes, Hermanus Man minta kepada BPBD Kota Kupang dan pihak terkait untuk kembali menjalankan patroli atau operasi penertiban warga yang belum taat prokes.

Para petugas akan dibekali dengan masker yang diberikan kepada warga yang ditemukan tidak memakai masker. Satgas Covid-19 juga diminta untuk lebih selektif dalam memberikan izin pelaksanaan acara atau pesta, serta mengoperasikan kembali posko tanggap darurat penanganan Covid-19.

Rencananya, Selasa (8/2/2022), Wakil Wali kota kupang, dr. Hermanus Man bersama Kapolresta dan unsur Kodim 1604 serta dinas terkait akan turun meninjau langsung persiapan menghadapi masuknya varian Omicron di Kota Kupang.

Ada beberapa titik yang akan mereka kunjungi antara lain RSUD SK Lerik, untuk mengecek ketersediaan tempat tidur, obat-obatan dan oksigen serta kelengkapan lain, lalu Puskesmas Penkase Oeleta dan Balai Pelatihan Kesehatan sebagai tempat akomodasi para tenaga kesehatan yang bertugas merawat pasien Covid-19.

Kapolres Kupang Kota, AKBP Satrya Perdana P Tarung Binti, menyarankan agar perangkat daerah terkait seperti Dinas Kesehatan dan BPBD perlu melakukan analisa perbandingan kebutuhan antara situasi normal dengan situasi saat ada lonjakan kasus sperti pada waktu lalu.

Satrya minta Pemkot Kupang untuk segera menentukan lokasi mana saja yang akan menjadi tempat isolasi terpusat serta memastikan ketersediaan tenaga kesehatan untuk pelayanan di sana.

Terkait vaksinasi, Kapolres Kupang Kota, AKBP Satrya Perdana P Tarung Binti menyarankan agar dilakukan di setiap kelurahan, anggota Polri di lapangan siap memobilisasi warga yang mau divaksin.

Dukungan senada juga disampaikan Kasdim 1604 Kupang, Letkol Inf. Sugeng Prihatin bahwa anggota TNI siap mendukung upaya Pemkot Kupang dalam menegakkan penerapan protokol kesehatan.

Mengenai vaksinasi, Sugeng Prihatin menyarankan agar sedapat mungkin Pemkot menyediakan semacam bantuan sosial seperti sembako sebagai stimulus agar warga lebih antusias untuk datang divaksin. Menurutnya hal yang sama sudah mereka terapkan di Kabupaten Kupang dan terbukti efektif.

Sementara Kadis Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati, M. mengakui saat ini sudah ada temuan 1 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 varian Omicron di Kota Kupang. Namun pasien yang bersangkutan sudah dinyatakan sembuh.

FOLLOW US