2.957 Personil Polri dan Gabungan Diterjunkan Amankan Lebaran di NTT

Imanuel Lodja | Rabu, 03/04/2024 17:20 WIB

Polri secara serentak melaksanakan operasi Ketupat 2024 sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban selama libur Lebaran. Di Nusa Tenggara Timur (NTT), operasi ini digelar dengan sandi Operasi Ketupat Turangga 2024. Kapolda NTT, Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga saat memberikan keterangan kepada wartawan usai memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Turangga 2024 di Mapolda NTT, Rabu (3/4/2024).

KATANTT.COM--Polri secara serentak melaksanakan operasi Ketupat 2024 sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban selama libur Lebaran. Di Nusa Tenggara Timur (NTT), operasi ini digelar dengan sandi Operasi Ketupat Turangga 2024.

Tujuan utama nya memberikan rasa aman, nyaman, dan tentram kepada pemudik serta umat Muslim yang merayakan Idul Fitri 1445 H, serta kepada masyarakat umum.

Kapolda NTT, Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga kepada wartawan usai memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Turangga 2024 di Mapolda NTT, Rabu (3/4/2024) menyebutkan bahwa operasi ini melibatkan kurang lebih 2.957 personel gabungan dari berbagai instansi.

Ribuan personil diturunkan di pos-pos pengamanan, jalan dan tempat-tempat yang menjadi fokus perayaan malam takbiran, Sholat Idul Fitri, serta pengamanan terhadap rumah-rumah yang ditinggalkan oleh pemiliknya selama liburan Lebaran.

Baca juga :

Kapolda menegaskan kesiapan secara koordinatif, kolaboratif, dan berintegritas dalam melaksanakan operasi ini.

Kapolda juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) dan pimpinan kementerian serta lembaga yang telah mendukung pelaksanaan operasi ini.

"Kita menyatakan kesiapan secara koordinatif, kolaboratif dan berintegritas serta bersinergi untuk melaksanakan operasi ini bersama. saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Forkopimda dan pimpinan-pimpinan kementrian dan lembaga untuk mendukung pelaksanaan operasi ini," jelas Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga.

Sinergisitas antara berbagai instansi menjadi kunci utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah NTT selama libur Lebaran.

Operasi Ketupat Turangga 2024 bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh instansi dan lembaga yang terlibat, untuk memastikan bahwa pemudik dan masyarakat dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1445 H dengan aman dan tenteram.

Apel gelar pasukan Operasi Ketupat 2024 bertujuan sebagai pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024 sebagai bagian dari komitmen sinergisitas antara TNI-Polri dan stakeholder terkait dalam mengamankan mudik dan perayaan Idul Fitri 1445 H.

Dalam operasi Ketupat 2024 ini, Polda NTT mengerahkan 1.174 personel. Operasi digelar selama 13 hari dari tanggal 4 sampai dengan 16 April 2024. Sebanyak 1.174 personel Polda NTT yang dikerahkan terdiri dari Polda NTT sebanyak 268 personel dan Polres jajaran sebanyak 906 personel.

Sementara dari instansi terkait berjumlah 1.783 personel yakni TNI-Polri, Kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan Mitra Kamtibmas lainnya

Seluruh upaya ini didukung oleh koordinasi optimal antara satuan-satuan terkait dan stakeholder, dengan harapan masyarakat dapat merasakan "mudik aman, ceria, penuh makna".

“Lakukan patroli bersama pada jam-jam rawan, siapkan layanan pelaporan rumah yang ditinggalkan dan penitipan kendaraan sehingga masyarakat dapat mudik dengan tenang," katanya.

"Selain itu, libatkan kelompok-kelompok organisasi masyarakat dan keagamaan dalam pengamanan Sholat Ied sebagai wujud toleransi dan keberagaman Indonesia. Disamping kamseltibcar lantas dan gangguan kamtibmas, stabilitas harga dan ketersediaan bapokting serta BBM harus tetap terjaga,” ungkapnya.

Anggota juga diminta meningkatkan koordinasi dan melakukan langkah-langkah bersama dengan stakeholder terkait, sehingga stok dan harga dapat tetap terjaga. Seluruh upaya dan perkembangan di lapangan juga harus diimbangi dengan strategi komunikasi publik yang baik.

Diharapkan agar memastikan masyarakat dapat mengetahui informasi yang dibutuhkan melalui berbagai saluran komunikasi, sehingga dapat merencanakan perjalanannya dengan nyaman.
Berbagai upaya tersebut diharapkan dapat berjalan optimal, sehingga masyarakat dapat merasakan mudik aman, ceria, penuh makna.

Diharapkan momentum hari raya Idul Fitri ini dapat menjadi sarana untuk mempererat silaturahmi, persatuan, dan kesatuan seluruh lapisan masyarakat.

TAGS : Polda NTT Operasi Ketupat 2024 Lebaran