Peduli Pendidikan, Bank NTT Dukung 2000 Siswa Belajar ke Jerman, TTS Dapat Kuota 600 Siswa

Imanuel Lodja | Senin, 17/04/2023 07:14 WIB

Inovasi tiada henti terus dilakukan PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur atau Bank NTT. Kali ini dalam bidang pendidikan di mana Bank NTT telah menjalin kerjasama dengan 40 SMA-SMK untuk belajar ke Jerman. Harry Alexander Riwu Kaho

KATANTT.COM--Inovasi tiada henti terus dilakukan PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur atau Bank NTT. Kali ini dalam bidang pendidikan di mana Bank NTT telah menjalin kerjasama dengan 40 SMA-SMK untuk belajar ke Jerman.

"Sebagai laporan pada beberapa waktu yang lalu telah diutus 4 kepala sekolah SMA dan SMK melalui kadis pendidikan untuk memastikan hubungan kerjasama antara pemerintah Jerman dan beberapa yayasan yang terlibat di dalamnya serta Pemerintah Provinsi NTT," kata Dirut Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho saat mendampingi Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat menyerahkan Bantuan Pendidikan senilai Rp 40,7 miliar kepada 45 Sekolah se-Kabupaten TTS di SMK Negeri Kolbano, Sabtu (15/4/2023).

Menurut Alex Riwu Kaho, demikian disapa--pada tanggal 3-5 April 2023 bersama 40 kepala sekolah, Bank NTT sudah melakukan meeting secara daring dengan beberapa pihak yang akan membantu bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi melalui Dinas Pendidikan NTT guna membuka kesempatan kepada siswa yang telah tamat SMA bisa ke Jerman untuk belajar dan bekerja dan menjadi mandiri.

Program ini jelas Alex Riwu Kaho, nanti pada tanggal 2 Mei 2023 akan ada MoU antara Bapak Gubernur dengan Yayasan Global Katalyst di Jerman.

Baca juga :

"Mereka ini adalah orang-orang Indonesia yang ada di Jerman atau diaspora di Jerman yang memberikan perhatian dan mendukung kerjasama untuk dilakukan kegiatan belajar sambil bekerja bagi anak-anak di Nusa Tenggara Timur," jelas Alex Riwu Kaho.

Menurut Alex Riwu Kaho, ada 2.000 siswa yang diberikan kesempatan dan seleksinya akan segera dimulai bekerjasama dengan Dinas Pendidikan NTT. Secara terbuka, orang nomor satu di Bank NTT ini menyebut bahwa pihak sudah minta
minta ijin kepada Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat supaya Kabupaten TTS disediakan kuota ± 600 anak muda.

"Adapun jasa yang disediakan baik untuk jasa yang krusial maupun teknis, mulai dari bidang perhotelan, restoran, chef, disain interior, konsultan pajak, asuransi, kedokteran, serta di bidang tehnik lainnya termasuk arsitektur, informatika, teknik Sipil serta teknologi lainnya yang dibutuhkan untuk membangun Provinsi NTT khususnya Kab. TTS," ungkap Alex Riwu Kaho.

TAGS : Bank NTT Peduli Pendidikan Kerjasama Jerman