KATANTT.COM---Personel Bhabinkamtibmas Polsek jajaran Polres Manggarai, mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap tindak pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di lingkungan setempat.
Imbauan yang dilakukan Bhabinkamtibmas tersebut dilakukan dengan cara memasang spanduk yang berisi imbauan waspada curanmor di wilayah hukum Polres Manggarai.
Spanduk yang berisi tentang imbauan waspada curanmor tersebut dibentangkan di pinggir jalan agar warga bisa melihat dan mengetahuinya.
Imbauan berupa spanduk ini dipasang bertujuan untuk terus mengingatkan warga yang memiliki kendaraan bermotor, khususnya roda dua agar lebih waspada dan memperhatikan kondisi kendaraan pada saat ditinggalkan.
Kapolres Manggarai, AKBP Hendri Syaputra, S.I.K. melalui Kasi Humas Polres Manggarai Iptu I Made Budiarsa, menyampaikan bahwa imbauan tersebut dalam rangka mendukung Kegiatan atensi Kapolri sebagai bentuk sosialisasi dan langkah preventif untuk mencegah terjadinya kejahatan jalanan.
"Personel Bhabinkamtibmas Polsek jajaran Polres Manggarai sudah memasang spanduk itu di tempat strategis yang bisa diakses oleh masyarakat, seperti di Desa Nao oleh Polsek Satar Mese," Katanya pada Senin, (5/5/2025).
"Spanduk tersebut dipasang di pertigaan Desa Nao. Itu lokasi strategis karena merupakan tempat pangkalan ojek, juga titik akses utama dari Kecamatan Satarmese Utara menuju Satarmese Barat dan Satar Mese," tambahnya.
Tak hanya Polsek Satar Mese, Iptu Budi juga mengatakan, kegiatan serupa juga dilaksanakan oleh jajaran Polsek lainnya di wilayah hukum Polres Manggarai, yakni Polsek Cibal dan Polsek Reok.
"Di Polsek Cibal, spanduk imbauan itu pasang di Pasar Harian Pagal, Kelurahan Pagal dan Pertigaan Desa Ladur, Jalan Negara Jalur Ruteng–Reo, Desa Riung," ungkapnya.
Sementara di Polsek Reok, Lanjut Iptu Budi, pemasangan spanduk imbauan di Gereja Ratu Rosari Reo, Masjid Nurul Huda Reo,
Kompleks Pertokoan Reo, dan Pertigaan Barangkolong Kelurahan Mata Air
Pemasangan di titik-titik tersebut ditujukan untuk menjangkau masyarakat luas di lokasi-lokasi yang ramai aktivitas serta menjadi pusat pertemuan umat beragama dan jalur strategis menuju pusat kota Ruteng.