Penyidik unit PPA Satreskrim Polres Sumba Barat Daya sementara mengambil keterangan dari salah satu terduga pelaku kawin tangkap yang berhasil diamankan di Mako Polres Sumba barat Daya, Kamis (7/8/2023).
KATANTT.COM--Beberapa cuplikan video ramai di media sosial soal kawin tangkap di Kabupaten Sumba Barat Daya di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur. Video kawin tangkap ramai sejak Kamis (7/9/2023) pagi. Diperoleh informasi kalau aksi kawin tangkap ini terjadi di Waimangura, Kecamatan Wewewa Barat, Kabupaten Sumba Barat Daya.
Video tersebut mempertontonkan aksi kawin tangkap sejumlah pria terhadap seorang perempuan. Aksi ini direkam beberapa warga dan diviralkan.
Sejumlah pria yang menggunakan pakaian adat dan bercelana pendek melakukan penangkapan kepada seorang perempuan yang berdiri dengan rekannya di samping sepeda motor di pinggir jalan raya.
Penangkapan itu dilakukan ketika seorang perempuan itu menunggu pengemudi kendaraan yang ditumpanginya sedang berada di dalam kios pinggiran jalan. Dari rekaman dari sebelah jalan, memperlihatkan sejumlah orang yang lari mengarah pada perempuan yang mengenakan sarung.
Mereka langsung menangkap perempuan yang dikabarkan berasal dari Kampung Belakang, Kota Tambolaka, Kabupaten Sumba Barat Daya. Sambil memeluk korban dari belakang, sejumlah pria langsung menggendong korban ke mobil pick up warna hitam yang sudah menunggu di sisi jalan raya.
Belasan pria lain langsung meloncat ke pick up tersebut dan sang sopir langsung tancap gas. Seorang perempuan mengenakan sarung diduga rekan korban berusaha mencegah dengan mendatangi pick up, namun ia kalah kuat dari belasan pria tersebut.
Pick up tancap gas dan seorang pria lain mengejar dan juga menumpangi pick up tersebut lalu kabur. Setelah pengemudi yang sedang di dalam kios keluar dan mendekati motor itu, dirinya tidak lagi menemukan seorang perempuan yang bersama dirinya.
Kapolres Sumba Barat Daya, AKBP Sigit Harimbawan yang dikonfirmasi Kamis (7/9/2023) membenarkan adanya kejadian dugaan kawin tangkap yang sedang viral terjadi di wilayah hukum Polsek Wewewa Barat. “Benar, dugaan kawin tangkap itu terjadi di wilayah hukum Polres Sumba Barat Daya," ujar Kapolres Sumba Barat Daya, AKBP Sigit Harimbawanketika dikonfirmasi Kamis (7/9/2023) malam.
Pihaknya langsung menurunkan tim ke lokasi kejadian mengecek informasi tersebut. "Masih di cek oleh anggota," tambah Kapolres Sumba Barat Daya, AKBP Sigit Harimbawan.
Amankan Empat Terduga Pelaku
Diperoleh informasi kalau pada Kamis (7/9/2023) petang, polisi menangkap beberapa pria diduga pelaku berinisial
JBT, MN, HT dan VS. Jeenoat terduga pelaku ini, sementara masih dimintai keterangan.
Penangkapan dilakukan di rumah kediaman laki-laki di Desa Weekura, Kecamatan Wewewa Barat, Sumba Barat Daya.
Selain menangkap para terduga pelaku, gabungan personel Polres Sumba Barat Daya dan Polsek Wewewa Barat juga mengamankan pick-up yang dipakai mengangkut korban.
Kasat Reskrim Polres Sumba Barat Daya, AKP Rio Panggabean yang dihubungi terpisah mengaku kalau pihaknya sudah mengamankan empat orang pria terduga pelaku. Terduga pelaku diamankan oleh gabungan personel Polres Sumba Barat Daya dan Polsek Wewewa Barat.
"Sedang diperiksa di unit PPA Satreskrim Polres Sumba Barat Daya baik korban dan para diduga pelaku," ujar Kasat Reskrim Polres Sumba Barat Daya, AKP Rio Panggabean serta menambahkan saat ini, para terduga pelaku sudah dibawa ke Polres Sumba Barat Daya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
