KATANTT.COM--Panitia Seleksi calon Anggota Bawaslu NTT mengumumkan 6 orang dari 12 orang peserta yang lolos dalam seleksi tahap selanjutnya.

Sebelumnya ada 12 orang yang lulus tes tertulis dan tes psikologi dan sempat mengikuti tes kesehatan I dan II di rumaj sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang. Ada 6 orang yang lolos terdiri dari 5 orang pria dan 1 orang wanita.

Yang mengejutkan adalah ketua Bawaslu NTT tidak termasuk dalam 6 peserta yang lolos. Demikian pula ketua Bawaslu kota Kupang gugur dalam tahapan seleksi ini. Pengumuman hasil tes ini dilakukan tim seleksi, Selasa (2/8/2022).

Ada 6 orang yang lolos masing-masing Baharudin Hamzah, James Welem Ratu, Magdalena Yuanita Wake, Nonato Da Purificacao Sarmento, Fortunatus Hamsah Mana dan Herybertus Harun.

Sementara 6 orang yang tidak lolos terdiri dari 5 orang orang pria dan satu orang wanita yakni Thomas Mauritius Djawa (ketua Bawaslu NTT), Simeon Sofan Sofian, Marselina Lorensia, Julianus Johanes Paulus Nomleni, Andreas Parera, dan Yohanes Imanuel Nane.

Ada 6 peserta yang lolos selanjutnya mengikuti uji kelayakan dan kepatutan yang dilakukan oleh Bawaslu.

Panitia Seleksi (Pansel) memberikan kesempatan kepada masyarakat umum untuk memberikan tanggapan tertulis terhadap calon anggota Bawaslu Provinsi NTT yang ditujukan kepada ketua Bawaslu dan identitas pelapor akan dirahasiakan.

Pengumuman hasil tes kesehatan dan wawancara calon anggota Bawaslu NTT ini tertuang dalam keputusan tim seleksi calon anggota Bawaslu Provinsi NTT nomor 15/Timsel Bawaslu NTT/VIII/2022 tanggal 1 Agustus 2022.

Keputusan ini ditanda tangani Panitia Seleksi Calon Anggota Bawaslu Provinsi NTT antara lain Ketua, Dr Rudi Rohi, MSi, sekretaris Ernesta Uba Wohon, SH MHum dan anggota Dr Ahmad Atang, MSi, Eusabius Saparera Niron, SIP MIP dan Prof Dr Simon Sabon Ola, MHum.

Sebelumnya, Dr Rudi Rohi, MSi, Senin 25 Juli 2022 menyebutkan 12 peserta yang lulus selanjutnya menjalani pemeriksaan kesehatan kesehatan pada Selasa 26 Juli 2022 di RSB Titus Uly Kupang.

Para peserta menjalani pemeriksaan kesehatan tahap I dan II meliputi pemeriksaan darah, pemeriksaan psikologi, dan pemeriksaan kesehatan lengkap.

Setelah itu 12 peserta juga menjalani tes wawancara pada Rabu 28 Juli 2022 hingga kamis 29 Juli 2022.

Pelaksanaan tes kesehatan berlangsung selama dua hari kemudian berlanjut pada tes wawancara, dan hasilnya langsung dikirim ke Bawaslu RI, dan semua tahapan seleksi dilakukan secara transparan.

Tahapan seleksi sejak awal, dari 135 orang peserta yang mendaftarkan diri, tercatat 78 orang yang dinyatakan lulus tahapan seleksi administrasi.

Kemudian tersisa 73 orang yang menjalani ujian tes tertulis berbasis CAT, sedangkan lima orang peserta lainnya dinyatakan gugur karena tidak melanjutkan tahap seleksi.

Setelah itu, sebanyak 71 orang yang menjalani tahap seleksi Psikologi, sedangkan dua orang lainnya dinyatakan gugur.