• Nusa Tenggara Timur

Basarnas dan Polisi Belum Temukan Nelayan di Kupang yang Hilang

Imanuel Lodja | Rabu, 31/03/2021 21:00 WIB
 Basarnas dan Polisi Belum Temukan Nelayan di Kupang yang Hilang ilustrasi_nelayan_hilang_di laut

katantt.com--Tim Basarnas dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang dibantu Polres Kupang dan Polsek Kupang Tengah belum menemukan nelayan di Kupang yang jatuh ke laut.

Padahal upaya pencarian terhadap nelayan yany jatuh dari perahu motor di perairan Panmuti, Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang telah dilakukan, Rabu (31/3/2021).

Pencarian sejak pukul 08.30 wita hingga pukul 15.00 wita belum membuahkan hasil.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang sendiri menerima laporan dari Stefen Henukh tentang kecelakaan kapal menyebabkan 1 orang terjatuh dan tenggelam di perairan Panmuti Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, NTT.

Korban Aji Adu Daud (24) diketahui jatuh pada Rabu (31/3/2021) subuh sekitar pukul 04.00 wita.

Ia terjatuh dari perahu motor saat mencari ikan menggunakan pukat, hingga saat ini belum ditemukan.

Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang berjumlah 10 orang dengan menggunakan 1 unit truck personil dan 1 unit rescue CAR, dilengakapi palsar laut lainnya menuju lokasi kejadian dengan jarak tempuh 14 kilometer guna melaksanakan operasi SAR.

Tim Rescue langsung berkoordinasi dengan polisi serta keluarga korban dan mulai melakukan pencarian di sekitar lokasi jatuhnya korban.

Pada pukul 12.20 Wita, diberangkatkan 1 unit RIB 10 Kupang dari pelabuhan navigasi dengan 6 ABK menuju lokasi dan radial 67° 30` guna membantu proses pencarian korban.

Luas area pencarian korban adalah 5 NM.

Hingga pukul 15.45 Wita, proses pencarian korban masih nihil. Tim Rescue pun masih tetap melakukan pencarian korban tersebut.

Pencarian melibatkan Kantor PDP Kupang, BPBD Kabupaten Kupang, keluarga korban dan masyarakat setempat,

Aji Adu Daud (24), seorang nelayan yang juga warga RT 15/RW 08, Desa Tanah Merah, Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang hilang dan tenggelam saat melaut, Rabu (31/3/2021).

Korban hilang sekitar pukul 06.00 wita di Pantai Panmuti, Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.
Awalnya korban bersama Nyongki Daud pergi melaut mencari ikan menggunakan perahu.

Sekitar pukul 05.30 wita, saat tiba ditengah laut, Nyongki Daud melihat korban terjatuh dari atas perahu.

Begitu korban jatuh, Nyongki Daud sempat meloncat ke laut menolong korban namun pada saat Nyongki berhasil memegang korban untuk diselamatkan, korban panik (berontak dalam air).

Hal ini menyebabkan Nyongki Daud melepaskan genggamannya karena ia pun takut tenggelam.

Mias Abraham (35), nelayan yang juga warga RT 035/RW 014, Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang yang berada tidak jauh dari lokasi tenggelam langsung membantu Nyongki Daud naik ke atas perahu.

 

FOLLOW US