Puluhan anak-anak yang tergabung dalam Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) 10 0464 dari Gereja GMIT Ebenhaezer Menia, Klasis Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua bertandang ke Mako Polres Sabu Raijua, Rabu (25/9/2024) petang.
Polres Sabu Raijua dan Polsek Sabu Timur bergerak cepat mengungkap pelaku yang membuang bayi. Polisi mengamankan HH dan MDW. Keduanya diduga memiliki hubungan khusus hingga HH hamil dan melahirkan.
Penemuan jasad bayi di RT 09/RW 05, Desa Loborui, Kecamatan Sabu Liae, Kabupaten Sabu Raijua, NTT menghebohkan masyarakat sekitar. Pasalnya, jasad bayi laki-laki yang diduga dibuang ibunya ini dan ditemukan pada Selasa (27/8/2024) siang sudah tidak utuh lagi.
Kebakaran melanda tiga rumah warga di RT 001/RW 001, Dusun I, Desa Nadawawi, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua.Kebakaran terjadi pada Senin (29/7/2024) siang. Rumah yang terbakar merupakan milik Noch Mena Djawa (76).
Sebuah video dengan durasi satu menit menunjukkan perkelahian dua siswa SMA di Kabupaten Sabu Raijua viral. Video tersebut sengaja direkam oleh rekan siswa SMA yang saling adu fisik tersebut.
Aparat Polres Sabu Raijua mengamankan LP (62), warga RT 004/RW 002, Desa Teriwu, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, akhir pekan lalu. LP merupakan pelaku kasus pencabulan anak dibawah umur yang dilakukan LP pada bulan Oktober 2023 lalu.
Penyidik Satuan Reskrim Polres Sabu Raijua memeriksa sejumlah saksi terkait kematian siswi yang ditemukan gantung diri. Selain itu polisi juga mengamankan barang bukti dan sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Aparat Polres Sabu Raijua mengecek ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Sabu Raijua. Polisi pun mengeluarkan himbauan kepada pemilik SPBU di Kabupaten Sabu Raijua terkait stok BBM dan pelayanan BBM kepada warga menjelang hari raya Idul Fitri 1445 H.