• Nusa Tenggara Timur

Heboh Penemuan Jenazah Tanpa Identitas yang Mengapung di Pelabuhan Tenau

Imanuel Lodja | Jum'at, 05/01/2024 10:03 WIB
Heboh Penemuan Jenazah Tanpa Identitas yang Mengapung di Pelabuhan Tenau Jenazah korban dimasukkan ke dalam lemari pendingin Rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang sambil menunggu untuk dilakukan visum Luar oleh tim Dokpol RSB Titus Uly Kupang.

KATANTT.COM--Sosok mayat berjenis kelamin laki-laki tanpa identitas ditemukan mengapung di perairan dermaga Multipurpose Pelabuhan Tenau Kupang, Kelurahan Alak, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Kamis (4/1/2023).

Jenazah pertama kali ditemukan oleh Charles Reta, petugas Syahbandar yang lagi patroli. Aparat kepolisian dari Polsubsektor KP3 Laut Tenau dan Polsek Alak langsung turun ke dermaga Multipurpose pelabuhan Tenau Kupang dan jenazah dievakuasi oleh petugas Syahbandar Basarnas dan KP3 Laut Tenau ke dermaga Semau ke Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang.

Kapolsek Alak, Kompol Edy, SH, MH, yang dikonfirmasi Kamis (4/1/2023) mengaku kalau pada pukul 11.30 wita, Nakhoda RB 308 milik Basarnas, Eka Prasetyo Piliang memperoleh informasi bahwa adanya mayat yang mengapung di sekitar area perairan Pelabuhan Tenau Kupang.

"Nakhoda RB 308 bersama tim Basarnas dan KSOP langsung menuju ke lokasi penemuan menggunakan 2 unit Speed Boat milik Basarnas dan KSOP," ujarnya.

Tim Basarnas langsung mengevakuasi jenazah ke dalam kantong jenazah milik Basarnas dan dibawa menuju Dermaga Multi Purpose yang kemudian dipindahkan ke mobil milik KSOP.

Tim Basarnas, KSOP dan Personel KP3 Laut Tenau langsung membawa jenazah ke ruang jenazah RSB Titus Uly Kupang. Anggota Identifikasi Polresta Kupang Kota ke ruang jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang guna mengidentifikasi korban yang kemudian saat dilakukan identifikasi melalui sidik jari menggunakan mambis namun tidak terbaca.

jenazah korban dimasukkan ke dalam lemari pendingin Rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang sambil menunggu untuk dilakukan visum Luar oleh tim Dokpol RSB Titus Uly Kupang.

Saat ditemukan, kondisi korban dalam keadaan mengapung tertelungkup memakai baju kaos warna biru, celana kain pendek warna coklat menggunakan ikat pinggang warna coklat dan kondisi tubuh korban kulit mulai mengelupas dan mengeluarkan bau.

Sedangkan ciri-ciri korban secara kasat mata rambut keriting, kulit sawo matang. Umur diperkirakan 40 tahun. "Sampai dengan saat ini belum ada pihak keluarga maupun warga masyarakat yang mengaku kehilangan anggota keluarga yang dilaporkan pada Pihak Kepolisian," tandas Kapolsek Alak Kompol Edy.

Terkait dengan tidak diketahuinya identitas korban, diduga korban belum pernah melakukan perekaman E KTP ataupun korban merupakan WNA.

Terkait dengan identitas korban yang tidak diketahui tersebut setelah dilakukan visum luar oleh Tim Dokpol RSB Titus Uly Kupang maka dilakukan koordinasi dengan pihak terkait dalam hal ini Dinas Sosial untuk proses selanjutnya.

Sambil menunggu tim Penyidik melakukan penyelidikan untuk sementara jenazah disimpan di ruang jenazah rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang.

FOLLOW US