• Nusa Tenggara Timur

Warga Woloklereng-Sikka Kena Tembak saat Nonton Judi Sabung Ayam

Imanuel Lodja | Jum'at, 13/10/2023 19:01 WIB
Warga Woloklereng-Sikka Kena Tembak saat Nonton Judi Sabung Ayam Korban penembakan, Yosef Sufandi, warga Woloklereng, Desa Rubit, Kecamatan Hewokloang, Kabupaten Sikka saat menjalani perawatan medis, Kamis (12/10/2023).

KATANTT.COM--Yosef Sufandi (37), warga Woloklereng, Desa Rubit, Kecamatan Hewokloang, Kabupaten Sikka, mengalami luka terkena tembakan. Ia tertembak saat menonton permainan judi sabung ayam pada Kamis (12/10/2023) petang sekitar pukul 17.00 wita di sekitar pasar Wairkoja dalam wilayah Desa Wairkoja, Kecamatan Hewoklowang, Kabulaten Sikka.

Korban terkena tembakan pada pinggang sebelah kiri bagian belakang. Belum diketahui pelaku penembakan. Namun diduga kuat korban terkena peluru nyasar saat aksi judi sabung ayam hendak dibubarkan aparat keamanan.

Saat itu korban datang ke kebun dekat pasar Wairkoja untuk memindahkan sapi piaraan-nya yang diikat di kebun Wairkoja. Ketika tiba di kebun di dekat Pasar Wairkoja, korban melihat ada aktivitas judi sabung ayam.

Saat bersamaan ada beberapa anggota keamanan berpakaian preman datang ke lokasi yang diduga hendak membubarkan permainan judi sabung ayam ini. Korban sempat mendengar bunyi tembakan sehingga warga pun bubar dan berlari
Tiba-tiba korban merasa perih pada pinggang sebelah kiri bagian belakang.

Korban kaget saat meraba bagian tubuh yang perih ternyata mengeluarkan darah. Korban berusaha berjalan ke arah selatan kebun namun korban merasa pusing dan terjatuh.

Korban berusaha bangun dan berjalan lagi ke arah selatan menuju ke pasar Wairkoja dan meminta tolong Thomasing Raya Lee Bulor (19) dan Edwaldys Nong Erwin Dewa (30). Kedua warga ini mengantarnya korban ke RSUD dr. Tc. Hillers Maunere, Kabupaten Sikka guna mendapatkan perawatan medis.

Kapolres Sikka, AKBP Hardi Dinata H, SIK, MM, yang dikonfirmasi Jumat (13/10/2023) membenarkan kejadian ini. "Ada warga masyarakat menjadi korban di sekitar pasar Wairkoja," ujarnya.

Pihaknya pun masih mendalami kasus ini dan mengecek keberadaan korban. "Masih dalam proses pemeriksaan oleh Propam Polres Sikka. Sementara kondisi korban baru bisa ditanyakan kepada dokter pagi ini," tandas Kapolres Sikka, AKBP Hardi Dinata.

Pihaknya menduga ada rekoset atau pantulan peluru saat pembubaran aksi judi sehingga masih ditangani Propam Polres Sikka.

FOLLOW US