• Nusa Tenggara Timur

BMKG Prediksi Musim Kemarau di NTT Terjadi Mulai Bulan Juli dan Agustus

Semy Andy Pah | Senin, 03/04/2023 07:33 WIB
BMKG Prediksi Musim Kemarau di NTT Terjadi Mulai Bulan Juli dan Agustus Kepala Stasiun Klimatologi NTT Ramahtulloh Adji didampingi Kepala Dinas Pertanian NTT, Frederick Kolly dan Karo Adpom Setda NTT, Prisila Parera kepada wartawan di Kantor Gubernur NTT, Kamis (30/3/2023).

KATANTT.COM--Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan awal musim kemarau di Provinsi Nusa Tenggara Timur terjadi pada Juli-Agustus 2023.

Hal ini diungkapkan Kepala Stasiun Klimatologi NTT Ramahtulloh Adji didampingi Kepala Dinas Pertanian NTT, Frederick Kolly  dan Karo Adpim Setda NTT, Prisila  Parera kepada wartawan di Kantor Gubernur NTT, Kamis (30/3/2023).

"Perkiraan awal musim kemarau di tahun 2023 di Provinsi NTT berdasarkan hasil evaluasi kita sampaikan dengan terkait evaluasi musim hujan 2022 yang lalu dan musih hujan 2023. Jadi pada bulan september di 2022 BMKG merilis bahwa, musim hujan akan datang lebih awal dibandingkan dengan biasanya," katanya.

Sementara Kadistan NTT Frederick Kolly menegaskan hasil pemantauan hingga Febuari 2023 ini, menunjukan bahwa
sudah 100 persen zona musim di Nusa Tenggara Timur telah masuk musim hujan. Secara umum sebagian besar wilayah yang mmasuki hujan di bulan Oktober-November di 2022 dan mengalami puncak di bulan Febuari 2023.

Sementara tahun 2023 ini jelas dia, awal musim kemarau 2023 di NTT perkirakan umumnya adalah maju 13 zoom 46,43 persen sama dengan normalnya itu sekitar 8 zoom 28,57 persen sama dengan mundur sekitar 7 persen yaitu 25,00 persen.

Menurutnya, awal kemarau diprediksi pada sebagian kecil Kabupaten Manggaria Barat sebagian kecil Manggarai kemudian sebagian kecil Manggarai Timur sebagian kecil Kabupaten Ngada sebagian kecil Kabupaten Nagekeo, Kabupaten Ende, Kabupaten Sikka sebagian Kabupaten Flores Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya, Kabupaten Sumba Barat, Kabupaten Sumba Barat tengah, Kabupaten Sumba Timur, Kabupaten Rote Ndao, sebagian kecil Kabupaten Kupang sebagian besar Kabupaten Timor Tengah Selatan sebagian kecil Kabupaten Timor Tengah Utara sebagian besar Kabupaten Belu dan sebagian Kabupaten Malaka.

Ia menambahkan puncak musim kemarau diperkirakan umumnya terjadi di bulan Agustus yaitu sekitar besar 17 persen 60,70 persen. Namun demikian yang terdapat beberapa wilayah mengalami puncak musim kemaraunya di perkirakan di bulan Juli yaitu sebanyak 5 zoom 17,86 persen dan di bulan September sebanyak sekitar 6 zoom.

"Jadi musim kemarau di tahun 2023 ini umumnya akan lebiah awal dibandingkan dengan biasanya dan curah hujan yang turun periode musim kemarau kita prediksi akan normal hingga lebih kering dibandingkan dengan biasanya. Namun demikian ada beberapa daerah yang prediksi mengalami curah hujan dan yang lebih tinggi dengan biasanya untuk itu puncak musim kemarau akan terjadi dibulqn agustus 2023 nantinya," pungkasnya.

FOLLOW US