• Nusa Tenggara Timur

Polisi Pasang Tenda Darurat dan Bangun Jalan Alternatif di Lokasi Jembatan Putus di Kupang

Imanuel Lodja | Senin, 02/01/2023 05:37 WIB
Polisi Pasang Tenda Darurat dan Bangun Jalan Alternatif di Lokasi Jembatan Putus di Kupang Pemasangan tenda darurat dan pengerjaan jalan alternatif tersebut dipimpin oleh Kapolres Kupang, AKBP FX Irwan Arianto Kasat Samapta Polres Kupang AKP Irvans Drajat, SIK dan Kanit Samapta Polda NTT Iptu Warsito didampingi Kapolsek Kupang Timur Iptu Djoni F. Lapuisaly di lokasi jembatan Nunpisa di Desa Oelatimo yang putus, Minggu (1/1/2023). .

KATANTT.COM--Putusnya jembatan Nunpisa di Desa Oelatimo, Kabupatem Kupang pada Minggu (1/1/2023) melumpuhkan jalur transportasi dan aktivitas warga dari dan ke Sulamu-Kupang. Aparat Polda NTT dan Polres Kupang bergerak cepat turun tangan.

Pemasangan tenda darurat dan pengerjaan jalur penyebrangan alternatif langsung dilakukan oleh pihak Direktorat Samapta Polda NTT dan Satuan Samapta Polres Kupang di lokasi runtuhnya jembatan Nunpisa di Desa Oelatimo.

Rombongan Dit Samapta Polda NTT dan anggota Polres Kupang serta Polsek Kupang Timur siaga di lokasi bencana.

Pemasangan tenda darurat dan pengerjaan jalan alternatif tersebut dipimpin oleh Kapolres Kupang, AKBP FX Irwan Arianto, SIK MH, Kasat Samapta Polres Kupang AKP Irvans Drajat, SIK dan Kanit Samapta Polda NTT Iptu Warsito didampingi Kapolsek Kupang Timur Iptu Djoni F. Lapuisaly.

Selain pemasang tenda darurat, polisi juga membuat jalur penyeberangan alternatif agar transportasi dapat kembali berjalan di RT 14/RW 07, Dusun IV, Desa Oelatimo, Kecamatan Kupang Timur.

Hal ini dilakukan karena putusnya jembatan mengakibatkan jalur penghubung antara Kampung Nefepal dan kampung Gunung Tiga Desa Oelatimo terputus. "Kami dibantu Camat Kupang Timur serta Kades Oelatimo bersama warga sedang berupaya membuat jalur alternatif agar dapat terhubung," ujar Kapolres Kupang,AKBP FX Irwan Arianto, Minggu (1/1/2023) malam.

Putusnya jembatan ini menyebabkan arus lalulintas jurusan Oelamasi - Sulamu putus total. Warga desa dan aparat keamanan bergotong royong untuk membuat jalur alternatif untuk lalulintas jalan.

Pada Sabtu (31/12/2022) malam, wilayah desa Oelatimo dan sekitarnya diguyur hujan deras.
Kondisi ini menyebabkan terjadinya banjir dengan kapasitas debet air tinggi.

Kepala dusun IV Desa Oelatimo, Yeskiel Kono mengakui bahwa hujan deras tersebut berlangsung sekitar 3 jam lamanya yakni mulai dari pukul 22.00 wita sampai dengan pukul 00.30 wita.

Minggu (1/1/2023) subuh, jembatan Nunpisa tersebut mengalami kerusakan yakni patah yang menyebabkan jembatam runtuh ke dalam kali.Untuk sementara jalur lalulintas jurusan Oelamasi-Sulamu belum bisa di lewati.

FOLLOW US