KATANTT.COM--Direktorat Lalulintas Polda NTT menggelar aksi kemanusiaan berupa donor darah, Jumat (9/9/2022). Donor darah dalam rangka hari lalulintas Bhayangkara ke 67 tahun 2022 ini menggandeng unit transfusi darah Palang Merah Indonesia (PMI) NTT.

Aksi donor darah ini juga melibatkan anggota TNI angkatan darat dari Korem 161/Wirasakti, Jasa raharja, bintara remaja Dit Sabhara Polda NTT, anggota Brimob, anggota Dit Lantas Polda, anggota Satlantas Polresta Kupang Kota dan Polres Kupang, anggota Bid Propam dan Organda.

Donor darah dalam rangka Hari Lalu lintas Bhayangkara ke 67 tahun 2022 mengusung tema "Polantas yang Presisi Pulih dan Bangkit bersama menuju Indonesia Bangkit". Donor darah dipusatkan di aula Direktorat Lalulintas Polda NTT.

Ratusan peserta donor darah terlebih dahulu mendaftarkan diri dan mengikuti pemeriksaan tekanan darah oleh dokter. Peserta yang layak mengikuti donor darah kemudian mengisi form dan langsung melakukan donor darah. Masing-masing peserta menyumbang satu kantong darah.

Sandi, anggota Korem 161/Wirasakti, salah satu peserta donor darah mengaku kalau ia sudah sering ikut kegiatan donor darah baik internal TNI maupun dengan instansi lain.

"Donor darah kali ini merupakan sinergitas TNI dengan Polri serta ini merupakan aksi kemanusiaan yang perlu dilakukan secara rutin," ujarnya.

Sementara Bripda Afwan, bintara remaja dari Direktorat Sabhara Polda NTT mengaku kalau ia dan 24 rekannya yang lain ikut menyumbangkan darah setelah sebelumnya juga sudah melakukan donor darah pada bulan Februari lalu.

"Kita sudah pernah donor darah saat masih latihan kerja jelang pelantikan dan kita rutin menyumbangkan darah," ujar bintara remaja angkatan 47 hasil pendidikan SPN Polda NTT ini.

Hal yang sama disampaikan Bripda Agung. Walaupun sempat pusing saat melakukan donor darah namun ia bertekad terus melakukan aksi kemanusiaan tersebut sehingga makin banyak masyarakat yang terbantu.

"Sumbangan darah bisa membantu masyarakat yang butuh transfusi darah," ujar bintara remaja asal Kabupaten Ende ini.

Hingga akhir pelaksanaan donor darah terkumpul 89 kantong darah terdiri dari golongan darah O sebanyak 44 kantong, golongan darah AB sebanyak 8 kantong, golongan darah B sebanyak 22 kantong dan golongan darah A sebanyak 15 kantong darah.

Ketua panitia, AKP Imanuel Zacharias menyebutkan kalau awalnya ia menargetkan 100 kantong darah. "Ada beberapa peserta yang tidak layak melakukan donor darah karena tekanan darah yang tidak stabil padahal kita sudah siapkan ratusan peserta donor darah," ujarnya.

Ia menyebutkan kalau aksi ini dilakukan untuk membantu masyarakat agar kebutuhan darah. "Dalam rangka Hari lalu lintas, kita kerjasama dengan PMI untuk aksi donor darah. Peruntukkan darah yang terkumpul kita percayakan kepada PMI dalam membantu warga yang membutuhkan," ujar mantan Kasat Lantas Polres Sumba Barat ini.

Selain aksi kemanusiaan donor darah, pihaknya juga membagikan sembako membantu warga dalam suasana kenaikan BBM serta membantu warga Kota Kupang untuk pelayanan air bersih. "Kami bagi air bersih di 4 titik di Kota Kupang untuk membantu masyarakat yang kesulitan air bersih," tambahnya.

Hermalinda Ili Ludji dari PMI NTT mengaku kalau dalam sebulan PMI NTT membutuhkan sedikitnya 2.000 kantong darah untuk kebutuhan darah warga masyarakat.

"Biasanya kami kekurangan stok darah. Jika stok kurang maka kami minta keluarga untuk mencari bantuan donor darah guna membantu pasien yang membutuhkan," ujarnya.

Ia berterima kasih karena 89 kantong darah sangat membantu karena bisa mencukupi kebutuhan darah untuk 2 hari.