KATANTT.COM--Masyarakat Indonesia memanfaatkan momen hari libur raya Idul Fitri 1443H/ tahun 2022 ini dengan menggunakan moda transportasi udara ke kampung halamannya.

"Tercatat sejak H-7 yang jatuh pada tanggal 25 April 2022 PT. Angkasa Pura I Cabang Bandara El Tari–Kupang mengalami kenaikan. Jumlah pesawat dan penumpang pesawat udara melalui Bandara El Tari – Kupang sampai dengan tanggal 29 April 2022 dengan jumlah penumpang sebanyak 19.707 pax atau naik sebesar 1.261,92% dibandingkan tahun 2021 yaitu sebesar 1.447 pax," kata General Manager Bandara El Tari–Kupang, I Nyoman Noer Rohim dalam siaran pers yang diterima, Sabtu (30/4/2022).

Hal tersebut diikuti dengan naik nya jumlah pergerakan pesawat udara sebanyak 242 a/c atau naik sebesar 393,88% dibandingkan tahun 2021 yaitu sebanyak 49 a/c. sedangkan untuk cargo tercatat juga mengalami kenaikan dimana pada tahun 2022 sebanyak 50.012 kg atau sebesar 51,63 % dibandingkan tahun 2021 sebanyak 32.983 kg.

Jumlah penumpang dibandara El Tari Pada tanggal 29 April 2022 atau H-3 sebanyak 4.809 pax atau mengalami kenaikan sebesar 32,30 % dibandingkan jumlah penumpang pada tanggal 28 April 2022 atau H-4 sebanyak 3.635 pax.

Dan untuk pesawat udara mengalami kenaikan sebanyak 55 a/c atau sebesar 12,24% dibandingkan jumlah pesawat udara pada tanggal 28 April 2022 atau H-4 sebanyak 49 a/c.

General Manager Bandara El Tari – Kupang, I Nyoman Noer Rohim menyampaikan kenaikan tersebut disebabkan oleh kebijakan Pemerintah RI yang melonggarkan aturan perjalanan orang dalam negeri dengan moda transportasi udara pada periode Hari Raya Idul Fitri 1443H/ tahun 2022 ini.

"Kebijakan tersebut dilakukan dikarenakan penyebaran pandemi covid-19 di Indonesia sudah mulai melandai diberbagai daerah di Indonesia," katanya.

I Nyoman Noer Rohim menambahkan “selama pelaksanaan posko angkutan lebaran tahun 2022 sampai dengan tanggal 29 April 2022, pemberian vaksinasi (dosis 1, 2 dan 3/booster) di Bandara El Tari–Kupang adalah sebanyak 166 orang.
Rinciannyak vaksin ke-1 sebanyak 15 orang, untuk vaksin ke-2 sebanyak 26 orang dan Untuk vaksin ke-3 (booster) sebanyak 125 orang.

“Diharapkan kepada seluruh masyarakat yang akan menggunakan moda transportasi pesawat udara agar tetap mematuhi protokol kesehatan yang di tetapkan oleh pemerintah selama berada di area bandara sehingga penyebaran Covid-19 beserta variannya tidak menyebar kembali,” tegas I Nyoman Noer Rohim.