• Nasional

As: Tak Ada Jaminan Keamanan Bagi Masa Depan Afganistan

Asrul | Senin, 19/04/2021 05:08 WIB
As: Tak Ada Jaminan Keamanan Bagi Masa Depan Afganistan Pasukan Taliban. (Foto: Memo)

Washington, Katantt.com - Tidak ada yang dapat menawarkan jaminan tentang masa depan Afghanistan setelah pasukan Amerika Serikat (AS) pergi. Demikian keterangan Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan pada Minggu (18/4).

Dikutip dari Reuters pada Senin (19/4), Sullivan menegaskan bahwa Gedung Putih akan tetap fokus pada ancaman teroris yang berasal dari negara itu.

Presiden AS Joe Biden pada Rabu pekan lalu mengumumkan bahwa AS akan menarik 2.500 tentaranya dari Afghanistan pada 11 September, sekaligus memperingati 20 tahun serangan al Qaeda yang memicu perang terpanjang di Amerika.

Sullivan mengatakan Biden tidak berniat mengirim pasukan Amerika kembali ke Afghanistan, tetapi dia menambahkan, "Saya tidak bisa menjamin tentang apa yang akan terjadi di negara itu. Tidak ada yang bisa."

"Yang bisa dilakukan Amerika Serikat hanyalah menyediakan pasukan keamanan Afghanistan, pemerintah Afghanistan dan sumber daya dan kemampuan rakyat Afghanistan, melatih dan melengkapi pasukan mereka, memberikan bantuan kepada pemerintah mereka. Kami telah melakukannya dan sekarang saatnya bagi pasukan Amerika untuk melakukannya. Pulanglah, biarkan orang-orang Afghanistan membela negara mereka sendiri," sambung dia.

Presiden Afghanistan Ashraf Ghani menolak apa yang dia katakan sebagai "analogi palsu" dengan perang di Vietnam, serta setiap saran bahwa pemerintahnya berisiko menyerah di bawah tekanan Taliban setelah pasukan AS pergi. Pasukan keamanan Afghanistan mampu mempertahankan negara itu.

"Pasukan pertahanan dan keamanan Afghanistan telah melakukan lebih dari 90% operasi dalam dua tahun terakhir," kata Ghani dalam wawancara dengan CNN.

FOLLOW US