• Nusa Tenggara Timur

Jenazah Seorang Perempuan di Alor Ditemukan dengan Luka di Leher

Imanuel Lodja | Senin, 11/03/2024 08:49 WIB
 Jenazah Seorang Perempuan di Alor Ditemukan dengan Luka di Leher ilustrasi_

KATANTT.COM--Seorang wanita ditemukan meninggal dunia di Lakatua Walli, RT 003/RW 006, Dusun I, Desa Tube, Kecamatan Pantar Tengah, Kabupaten Alor, Jumat (8/3/2024) petang. Korban diidentifikasi bernama Aksamina Seli Yattu (35), warga Desa Tube, Kecamatan Pantar Tengah, Kabupaten Alor.

Saat ditemukan, pada leher korban terdapat luka cukup dalam ukuran sekitar 2,5 centimeter dan panjang 14 centimeter. Pada dada korban juga ada dua luka lecet. Di sekitar lokasi kejadian tidak jauh dari jenazah korban, ditemukan pula sebilah parang dan sebuah topi warna biru.

Diperoleh informasi kalau pada Jumat petang, Hasada Seli Keba (32), seorang guru di Desa Tube, Kecamatan Pantar Tengah, Kabupaten Alor datang ke kediaman Yahya Seli Yattu di RT 003/RW 002, Desa Tube, Kecamatan Pantar Tengah.

Yahya merupakan orang tua korban. Hasada datang ke rumah orang tua korban untuk menanyakan keberadaan korban karena hingga pukul 18.00 Wita, korban belum pulang ke rumah. Yahya kemudian mencari korban di arah barat desa Tube. Sementara Hasada dan Novi Ayu Savitri Seli Yattu mencari korban ke arah utara.

Pada pukul 18.30 Wita, Novi menemukan korban Aksamina Seli Yattu sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi telentang dengan luka di bagian leher. Ia juga menemukan sebilah parang di sisi kanan korban kurang lebih panjang 3 centimeter. Ada juga sandal korban dalam keadaan digenggam dengan tangan kanan.

Ditemukan pula topi korban di bagian timur kurang lebih 4 meter dari lokasi korban ditemukan. Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke kepala desa Tube yang kemudian diteruskan ke pihak Polsek Pantar Barat.

Anggota Polsek Pantar Barat dipimpin Kanit Sabhara Aipda Suharyono Yusuf bersama Kanit Intel Polsek Pantar Barat Aipda Salahudin, Kanit Binmas Polsek Pantar Barat bersama tim medis dari Puskesmas Maliang ke lokasi kejadian,

Polisi langsung memasang police line dan melakukan olah TKP serta mengamankan barang bukti parang, topi, sandal dan pakaian korban. Polisi kemudian mengevakuasi korban dan Rinussa Waang serta Paulus Pandu dari Puskesmas Maliang melakukan visum mayat.

Anggota Polsek Pantar Barat masih melakukan penyelidikan di desa Tubbe, Kecamaran Pantar Tengah, Kabupaten Alor.

Kapolres Alor, AKBP Supriadi Rahman melalui Humas Polres Alor Fajar Setiawan belum memberikan informasi apakah korban bunuh diri atau merupakan korban penganiayaan.

FOLLOW US