• Nusa Tenggara Timur

Sehari, Dua Warga Lewa-Sumba Timur Ditemukan Tewas Gantung Diri

Imanuel Lodja | Rabu, 20/12/2023 07:01 WIB
 Sehari, Dua Warga Lewa-Sumba Timur Ditemukan Tewas Gantung Diri ilustrasi

KATANTT.COM--Warga di Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur, dihebohkan dengan penemuan mayat dua orang pria dengan posisi gantung diri. Mereka ditemukan pada lokasi dan waktu berbeda pada Senin (18/12/2023).

Salah satu korban bahkan masih mengirim pesan ke temannya melalui inbox facebook untuk berpamitan. Senin (18/12/2023) sekira pukul 09.00 wita AA alias Asril (21), warga RT 009/RW 003, Kelurahan Lewa Paku, Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur ditemukan tewas gantung diri.

Korban ditemukan tergantung dengan tali nilon warna biru terikat dari leher sampai dahan pohon setinggi 6 meter di areal persawahan di Kelurahan Lewa Paku, Kecamatan Lewa, kabupaten Sumba Timur. Saat ditemukan, korban mengenakan kaos warna hitam dan celana jeans warna biru.

Plt Kapolsek Lewa Ipda Marius P. Himbir yang dikonfirmasi Selasa (19/12/2023) menyebutkan kalau pada Minggu (17/12/2023), korban masih bertemu dengan Nanang Qosim Ibrahim (25). Sekitar pukul 23.00 wita korban keluar dari kamar tanpa pamit.

Selang beberapa saat atau pada Senin (18/12/2023) subuh sekira pukul 03.00 wita, korban berkirim pesan inbox dengan Nanang melalui facebook. Isi pesannya seolah-olah korban ingin berpamitan.

Pasca membaca pesan tersebut, Nanang yang curiga pun pergi mencari korban namun tidak menemukan korban. Nanang kemudian tidur. Hingga Senin pagi korban belum juga pulang ke rumah sehingga Nanang berinisiatif mencari korban.

Korban ditemukan sudah dalam kondisi tergantung sehingga Nanang pun meminta bantuan warga. Korban dievakuasi dari atas pohon dan dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dari Puskesmas Lewa dipimpin dokter Marselyn ML Lado.

"tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan serta diprediksi waktu kematian sekitar 5-6 jam dari waktu korban ditemukan," ujar Kapolsek Lewa Ipda Marius Himbir seraya menambahkan bahwa keluarga pun membuat surat penolakan otopsi.

Gantung Diri di Pohon

Masih dihari yang sama Senin (18/12/2023) petang sekira pukul 16.00 wita, warga menemukan warga gantung diri di pohon.

Korban YD alias Yamin (20), warga Palakoa, Desa Ttanarara, kecamatan Lewa, kabupaten Sumba Timur ditemukan tewas gantung diri di Rati Halinga, Desa Tanarara, kecamatan Lewa, kabupaten Sumba Timur.

Ia ditemukan tergantung di dahan pohon ara setinggi kurang lebih 6-7 meter serta terdapat seutas tali nilon warna putih yang terikat dari leher sampai ke dahan pohon.

Mandina Hala Kaja (41), warga Desa Tanarara sedang ke sawah menggunakan sepeda motor dari arah kantor desa Tanarara.

Saat dalam perjalanan, Mandina sempat berhenti karena mendengar warga. berteriak memberitahukan ada orang yang tergantung pada dahan pohon.

Mandina mengecek lokasi untuk memastikan kejadian tersebut dan melihat korban tewas tergantung di dahan pohon.

Korban dievakuasi dari atas pohon dan dilakukan visum oleh dokter Marselyn ML Lado. Hasil visum juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan serta diprediksi waktu kematian sekitar 2 jam dari waktu korban ditemukan.

Keluarga sudah membuat surat penolakan otopsi dan menganggap kejadian tersebut sebagai musibah. Selama ini korban dalam kesehariannya tidak memilikk tempat tinggal yang jelas.

"Tempat tinggalnya tidak menetap dan selalu berpindah-pindah di keluarga maupun kerabat dekat sehingga sulit memperkirakan aktivitas korban sebelumnya," tandas Kapolsek Lewa, Ipda Marius P. Himbir.

FOLLOW US