KATANTT.COM--Kapolda Nusa Tenggara Timur, Irjen Pol Drs Johni Asadoma, MHum, segera mengakhiri masa jabatannya di Polda NTT.`

Menjelang akhir masa jabatan, jenderal polisi bintang dua ini melakukan kunjungan silaturahmi dan pamitan kepada tokoh-tokoh agama di NTT pada Senin (11/12/2023).

Kunjungan dimulai ke Pdt Dr Merry Kolimon, Ketua Sinode GMIT (Gereja Masehi Injili di Timor). Kapolda NTT, Irjen Johni Asadoma menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan serta kerjasama yang baik antara Polda NTT dan GMIT selama kepemimpinannya.

"Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerjasama yang luar biasa dari GMIT dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah NTT. Kerjasama ini sangat berarti bagi Polda NTT dalam menjalankan tugas pengamanan," ungkap Johni Asadoma.

Usai bersilaturahmi dengan Pdt. Merry Kolimon, Irjen Johni Asadoma melanjutkan kunjungannya ke Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang.

Dalam pertemuan ini, Kapolda NTT Irjen Asadoma mengungkapkan apresiasi terhadap peran gereja Katolik dalam mendukung tugas keamanan di NTT.

"Kerjasama yang baik antara Polda NTT dan gereja Katolik, khususnya Uskup Agung Kupang, telah membantu menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah ini," kata Johni Asadoma.

Selanjutnya, Kapolda NTT Irjen Johni Asadoma melanjutkan kunjungannya ke H. Muhammad S. Wongso, Ketua MUI (Majelis Ulama Indonesia) NTT.

Irjen Johni Asadoma menyampaikan terima kasih atas kontribusi MUI NTT dalam menjaga kerukunan umat beragama dan mendukung upaya Polda NTT dalam mewujudkan keamanan.

Dalam kesempatan tersebut, Irjen Pol Drs. Johni Asadoma, MHum, menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan selama menjabat sebagai Kapolda NTT.

"Saya minta maaf atas segala kekurangan selama menjabat sebagai Kapolda NTT. Saya berharap kerjasama yang baik dapat terus berlanjut di masa mendatang," ujar Johni Asadoma.

Pada akhir kunjungannya, Johni Asadoma menerima doa restu dari para tokoh agama untuk tugas barunya sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Misinter Divhubinter Polri.

Kapolda NTT, Irjen Pol Drs Johni Asadoma, MHum dimutasi dan ditarik ke Mabes Polri. Dalam keputusan mutasi Polri tertanggal 7 Desember 2023 tersebut, Irjen Pol Johni Asadoma menjadi analis kebijakan utama bidang misinter Divhubinter.

Kapolri dalam keputusan nomor Kep/1645/XII/2023 menunjuk Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, SH MA yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Papua Barat menjadi Kapolda NTT yang baru.

Brigjen Pol Johnny Eddizon Isir, SIK, MTCP, yang saat ini menjabat sebagai Karo Jianstra SOPS Polri diangkat menjadi Kapolda Papua Barat.

Irjen Pol Johni Asadoma mengemban tugas sebagai Kapolda NTT sejak 14 Oktober 2022 lalu.

Jebolan Akpol 1989 yang berpengalaman dalam bidang Brimob ini sebelumnya merupakan Kadiv Hubinter Polri dan pernah memimpin kontingen Garuda Bhayangkara FPU Indonesia pertama yang bergabung dalam pasukan perdamaian PBB di Darfur.

Sebelum masuk menjadi taruna Akpol, ia merupakan petinju nasional Indonesia (amatir) dengan berbagai prestasi nasional dan internasional.

Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga yang juga jebolan Akpol 1990 menjabat sebagai Kapolda Papua Barat sejak 20 Juni 2022 lalu dan berpengalaman di bidang reserse.

Ia pernah menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Riau dan Polda Sumsel. Juga pernah menjabat sebagai Wadir Dirtipideksus Bareskrim Polri, Karo Binopsnal Bareskrim Polri dan Dirtipideksus Bareskrim Polri.