• Nusa Tenggara Timur

Hasil Visum, Tubuh Jenazah WNA Asal Jerman Ada Luka Lecet dan Memar

Imanuel Lodja | Rabu, 22/11/2023 08:01 WIB
Hasil Visum, Tubuh Jenazah WNA Asal Jerman Ada Luka Lecet dan Memar Anggota Polsek Alak bersama Tim SAR mengevakuasi jenazah WNA asal Jerman di Pantai Namosian Kelurahan Namosain Kecamatan Alak, Kota Kupang, Sabtu (18/11/2023) pagi.

 KATANTT.COM--Tim medis dari Bid Dokkes Polda NTT dan Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang melakukan pemeriksaan luar pada jenazah warga negara asing (WNA) asal Jerman yang ditemukan meninggal di pantai Namosain, Kota Kupang akhir pekan lalu.

Pemeriksaan luar dilakukan di instalasi pemulsaran jenasah Rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang pada Sabtu (18/11/2023) siang.  Pemeriksaan dilakukan dokter forensik RSUD Prof Dr WZ Yohanes Kupang, dokter Edwin Tambunan Sp.KF bersama Bripka Robert Yesua Mesakh, Bripka Samuel Demes Talan, Briptu Saint Valenthino Tefnai, AMd.Kep dan Yefta Baitanu.

Pemeriksaan luar ini atas permintaan penyidik Polsek Alak Polresta Kupang Kota. Tim medis pun belum melakukan otopsi terhadap jenazah Hannes Fruhauf (61).

WNA asal Jerman ini merupakan pemilik kapal Cayanne berbendera Austria. Kapal tersebut sementara terparkir di pantai Nunbaun Sabu, Kecamatan Alak, Kota Kupang.

Pihak Imigrasi Kupang juga masih berkoordinasi dengan keluarga korban. Untuk sementara jenasah dibawa ke RSB untu pemeriksaan luar jenasah dan setelah itu jenasah dititipkan ke RSUD menunggu dilaksanakan otopsi.

Pada pemeriksaan luar ditemukan kalau mayat masih dalam keadaan pembusukan lanjut. Diperkirakan waktu kematian lebih dari 24 jam sebelum ditemukan.

Terdapat beberapa luka lecet dan memar di tubuh korban. Penyebab meninggalnya korban tidak dapat dipastikan karena tidak dilaksanakan otopsi.

Selanjutnya jenasah dititip di RSUD untuk menunggu proses lanjut dan menunggu permintaan otopsi. Pelaksanaan visum juga disaksikan penyidik Reskrim Polsek Alak, tim Inafis Polresta Kupang Kotadan perwakilan keluarga.

Dokter Edwin Tambunan Sp.KF yang dikonfirmasi Senin (20/11/2023) membenarkan pelaksanaan visum tersebut. "Kemarin masih periksa luar saja. Selanjutnya jenazah kembali disimpan menunggu kabar selanjutnya," ujar dokter spesialis forensik ini.

Hannes Fruhauf ditemukan tewas tenggelam di Pantai Namosain, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Sabtu (18/11/2023) pagi. Korban mengenakan celana pendek warna hitam, menggunakan ikat pinggang warna coklat dan baju kemeja lengan panjang warna biru.

Kondisi fisik mata kiri memar, lutut kanan memar dan kulit mulai terkelupas. Muhammad Musa alias Metyu, agen yang mengurus kapal asing di lokasi kejadian menyebutkan kalau korban hilang sejak Jumat, 17 November 2023, sekitar pukul 10.00 wita.

FOLLOW US