• Nusa Tenggara Timur

Balita di Alor Tewas Tenggelam Saat Mandi di Pantai Mali

Imanuel Lodja | Selasa, 14/11/2023 20:19 WIB
Balita di Alor Tewas Tenggelam Saat Mandi di Pantai Mali ilustrasi_tenggelam

KATANTT.COM--DET, bocah berusia dua tahun enam bulan tenggelam saat mandi di pantai Mali, Kabupaten Alor, NTT pada Minggu (12/11/2023).

Saat itu korban ke pantai bersama kedua orang tuanya, Simon Tubulau (25) dan Enggelina FM (24) yang juga warga Mola, Kelurahan Welai Timur, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor.

Balita laki-laki ini sempat dilarikan ke Puskesmas Mebung Kabupaten Alor hingga dinyatakan meninggal dunia oleh pihak Puskesmas Mebung. Kejadian berawal pada Minggu (12/11/2023) sekitar pukul 11.00 wita.

Kedua orang tua korban bersama korban dengan menggunakan sepeda motor dari tempat tinggal di Mola ke tempat wisata Pantai Mali di Kelurahan Kabola Kabupaten Alor.

Sekitar pukul 12.30 wita, kedua orang tua korban dan korban tiba di ujung Pantai Mali. Korban bersama ibu kandung korban mandi di pesisir laut ujung Pantai Mali. Sedangkan ayah korban tidur di pasir pinggir pantai sambil melihat korban dan ibu korban hingga terlelap.

Selang 15 menit kemudian, ayah korban yang sedang tidur terbangun dan langsung menanyakan korban kepada istrinya.
Ibu korban sempat kaget karena korban hilang.

Kemudian kedua orang tua korban melihat korban sementara tenggelam di pinggir laut. Saat itu juga kedua orang tua korban merasa panik dan langsung membawa korban dengan menggunakan sepeda motor menuju Puskesmas Mebung.

Pukul 13.35 wita kedua orang tua bersama korban tiba di Puskesmas Mebung dan langsung mendapat penanganan di ruang UGD Puskesmas Mebung.

Pada saat itu juga pihak Puskesmas Mebung melalui dokter yang bertugas menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia.

Jenazah korban dibawa ke rumah duka dengan mobil ambulance Puskesmas Mebung di Beldang, Kelurahan Mutiara, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor untuk disemayamkan.

Diduga kedua orang tua korban lalai sehingga korban yang masih bayi tenggelam di pesisir laut pantai tersebut. Korban diperkirakan telah meninggal dunia sebelum sampai di Puskesmas Mebung untuk mendapat pertolongan.

Saat visum luar oleh anggota Polsek Alor Tengah Utara, tidak ditemukan adanya tanda/bekas kekerasan pada tubuh korban. Keluarga korban menerima hal tersebut sebagai musibah dan tidak menuntut untuk dilakukan proses hukum.

Bhabinkamtibmas Kelurahan Kabola juga menghimbau kepada para pengunjung yang datang di wisata pantai seputaran Kelurahan Kabola untuk memperhatikan kondisi anggota keluarga sebelum melakukan aktivitas sehingga tidak terjadi kembali kejadian serupa.

FOLLOW US