• Nusa Tenggara Timur

Bupati Kupang: Gereja Salah Satu Pilar Pembangunan Manusia di Kabupaten Kupang

Semy Andy Pah | Rabu, 23/08/2023 08:45 WIB
  Bupati Kupang: Gereja Salah Satu Pilar Pembangunan Manusia di Kabupaten Kupang Bupati Kupang, Korinus Masneno saat menghadiri Sidang Klasis Fatuleu Barat ke-5, di Gereja GMIT Jemaat Fatusukif Naifalu Kecamatan Fatuleu Tengah, Senin (21/8/2023).

KATANTT.COM--Bupati Kupang, Korinus Masneno memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada pihak gereja yang selalu melibatkan Pemkab Kupang dalam setiap kegiatan gerejawi. Kehadiran gereja mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan kehadiran gereja sangat berdampak bagi pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas.

"Menurut saya, gereja adalah salah satu pilar utama pembangunan manusia di Kabupaten Kupang. Gereja berperan penting dalam meningkatkan nilai-nilai kemanusiaan," kata Korinus Masneno saat menghadiri Sidang Klasis Fatuleu Barat ke-5, di Gereja GMIT Jemaat Fatusukif Naifalu Kecamatan Fatuleu Tengah, Senin (21/8/2023).

Korinus Masneno mengakui bahwa gereja mampu memanusiakan manusia menjadi manusia seutuhnya baik dalam iman, mental maupun spiritual. "Apapun program dan sasaran, rujukannya untuk keberlanjutan pembangunan dan hidup jemaat lebih baik," ujarnya.

Menutu Korinus Masneno, moment ini dipakai sebaik-baiknya ada nilai kasih. Boleh berbeda pandangan, asalkan tetap satu hati menjadi satu kesatuan untuk bangkit bersama Jemaat dalam pelayanan. Semoga pesta demokrasi di lingkungan gereja ini, Tuhan tunjukkan yang nyata.

"Mari bergandengan tangan bantu pemerintah untuk kehidupan lebih baik. Yang memilih, pilihlah dengan kasih, taburlah kasih. Dia yang terbaik akan dipilih Tuhan untuk mengayomi," katantya.

Sidang Klasis Fatuleu Barat ke-5 ini akan memilih Ketua Majelis Klasis Fatuleu Barat periode 2024-2027. Sidang diawali dengan kebaktian yang dipimpin oleh Pendeta SJY Taneo-Kese STh.

Sebanyak lima bakal calon Ketua Majelis Klasis Fatuleu Barat yaitu Pdt Merits Nenoliu yang adalah KMK Fatuleu Barat saat ini. Dalam suara gembalanya, Pendeta Merits Nenoliu menyatakan ajang pemilihan KMK merupakan ajang pemilihan hamba Tuhan.

Ia percaya bahwa siapapun yang terpilih nantinya adalah pilihan Tuhan,moment demokrasi gerejawi seperti ini artinya kita dapat berjumpa dengan Allah dalam pelayanan GMIT.

"Apabila ada informasi hoax, gosip-gosip ataupun intimidasi dari pihak tertentu, kita jangan terjebak. Kita bangun persekutuan bukan perselisihan. Lima calon yang ada, semuanya milik Tuhan," katanya.

Turut hadir, anggota DPRD Kabupaten Kupang Otniel Bobsuni, Camat Fatuleu Tengah Filmon Lalan, Kabag Umum Setda John Sula, Kabag Kesra Benny Markus, Kabag Prokopim Benidiktus Selan, dan para pendeta se-Klasis Fatuleu Barat.

FOLLOW US