• Nasional

Napak Tilas RA Kartini, BNPT gelar Lomba Menulis Surat untuk Presiden

Imanuel Lodja | Selasa, 27/06/2023 11:36 WIB
Napak Tilas RA Kartini, BNPT gelar Lomba Menulis Surat untuk Presiden Plt. Asisten I Setda Jepara Ratib Zaini saat menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba menulis surat untuk presiden dalam rangka rangkaian kegiatan HUT ke-13 BNPT di Pendopo Kartini Kabupaten Jepara yang diselenggarakan Subdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT melalui FKPT Jepara, Minggu (25/06/2023).

KATANTT.COM--Subdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Jepara menggelar lomba menulis surat untuk presiden dalam rangka rangkaian kegiatan HUT ke-13 BNPT di Pendopo Kartini Kabupaten Jepara, Minggu (25/06/2023).

Kegiatan dibuka oleh Pejabat Bupati Jepara, Edy Supriyatna diwakili Plt. Asisten I Setda Jepara Ratib Zaini. Hadir juga Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT, Kolonel Rahmad Suhendro dan Lukito Sudi Asmara Ketua FKPT Jepara sekaligus kepala Kesbangpol Jepara.

Ia mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi BNPT melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT Jepara) yang telah mengumpulkan siswa SD atau MI sebanyak 525 lebih siswa. "Ini adalah suatu upaya bersama antara Pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta FKPT sebagai mitra strategis untuk mengadakan lomba menulis ini yang berasal dari Kabupaten Jepara," tegasnya.

"Ini terkumpul 525 siswa dan juga 500 guru serta orangtua yang hadir, tentu belumlah ada di Jepara kegiatan yang seperti ini, menumbuh rasa kebangsaan dan nasionalime lewat media tulisan bagi siswa SD dan Madrasah ini," tegasnya.

Plt. Asisten I Ratib Zaini mengatakan sangat tepat rasanya jika lomba penulisan untuk Presiden digelar di bumi Kartini, tempat ini adalah tempat saat Raden Ajeng Kartini menulis surat kepada sahabatnya, Abendanon tentang kegelisahan hatinya sekitar tahun 1899. "Ini sekaligus napak tilas tentang budaya menulis yang diwariskan oleh RA Kartini,” ujar Ratib.

Di tempat yang sama Kolonel Rahmad Suhendro mngatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan merupakan salah satu upaya pemerintah khususnya BNPT dalam meningkatkan peran serta siswa SD dalam menyebarkan pesan-pesan perdamaian, kecintaannya pada bangsa dan negara, sedari kecil mereka kita tanamkan kecitaan kepada presiden atau kepada bangsanya dan tentunya kegiatan ini juga mendorong anak-anak berani mengeluarkan ide lewat tulisan.

"Saatnya ide anak-anak harus dilepas jangan dikungkung. Termasuk harapan-harapan mereka kepada Presidenya," kata Rahmad.

Dengan pesan damai, akan tertanam di benak mereka dengan cinta perdamaian, jauh dari kekerasan dan menghindari hal negative sejak dini. Dikatakan dengan hidup berdampingan beda agama, suku, Bahasa sangat baik dalam menegakkan NKRI. Kegiatan lomba menulis surat untuk presiden ini diikuti 525 peserta.

Juara I diraih oleh Kayia Kirana Sari, SDN 3 Blingo, Juara II diraih oleh Amalia Evarina SDN 5 Bangsri, dan Viona Shafa dari SDN 07 Suwawal Mlonggo serta harapan I sampai III adalah Atsila Shiqi dari MI Matlaubul Ulum, Raka Putra P SDN 5 Tanggultlare, Mumtazah Kamilah SDN 2 Pelemkerep Mayong masing-masing pemenang mendapatkan uang pembinaan dan piagam penghargaan dari BNPT.

FOLLOW US