KATANTT.COM--Sebanyak 35 peserta seleksi taruna akademi kepolisian (Akpol) Panda Polda NTT gugur dalam tahapan ujian psikologi. Ujian psikologi digelar dengan sistem CAT pada Jumat (12/5/2023).

Pelaksanaan ujian psikologi dilakukan di dua sekolah yang memiliki peralatan komputerisasi yakni SMKN 3 Kupang dan SMPN 8 Kupang. Ujian psikologi diikuti 80 orang peserta terdiri dari 70 orang pria dan 10 orang peserta perempuan.

Peserta mengikuti ujian kecermatan, kecerdasan dan kepribadian. Ke-35 orang peserta memperoleh nilai dibawah 60 dan masuk kategori tidak memenuhi syarat. Ke-35 orang ini terdiri dari 29 orang pria dan 6 orang wanita.

Sementara 45 orang yakni 41 orang pria dan 4 orang wanita dinyatakan memenuhi syarat karena mendapatkan nilai diatas angka 61. Ada dua peserta mendapatkan nilai tertinggi 76.

Ke-45 peserta yang lulus ujian psikologi selanjutnya akan mengikuti ujian jasmani pekan depan juga dengan sistem CAT. Selanjutnya peserta mengikuti pemeriksaan kesehatan II dan ujian jasmani dan antropometri, PMK dan wawancara psikologi serta pemeriksaan administrasi akhir.

Disela-sela pelaksanaan ujian psikologi, Wakapolda NTT, Brigjen Pol Drs Heri Sulistianto memantau pelaksanaan ujian didampingi ketua tim ujian psikologi, Kombes Pol Sigid Hariyadi, SIK dan Karo SDM Polda NTT, Kombes Pol Satria Yusada, SIK.

Wakapolda NTT Brigjen Pol Heri Sulistianto memberikan motivasi dan semangat bagi peserta ujian dan berharap peserta tetap tenang dan konsentrasi mengerjakan semua soal. "Yakin dengan kemampuan dan tetap tenang mengerjakan soal yang ada," ujar jenderal polisi bintang satu ini.

Sebelumnya, saat ujian kesehatan tahap I di gedung hemodialisa diikuti 98 orang terdiri dari 87 orang pria dan 11 orang wanita. Ke-19 peserta tidak memenuhi syarat terdiri dari 18 orang peserta pria dan 1 orang wanita. Ada 79 orang peserta memenuhi syarat kesehatan yakni 10 orang peserta perempuan dan 69 orang peserta pria