• Nusa Tenggara Timur

Komunitas Alakzaa di Kupang Peringati Maulud Nabi Sambil Beri Santunan Anak Yatim

Imanuel Lodja | Sabtu, 08/10/2022 10:59 WIB
Komunitas Alakzaa di Kupang Peringati Maulud Nabi Sambil Beri Santunan Anak Yatim Komunitas Alakzaa yang merupakan warga asal Pulau Jawa dan tinggal di Kecamatan Alak, Kota Kupang, NTT menggelar peringatan Maulud Nabi Muhanad SAW 12 Rabiul awal 1444 H/2022 M, Jumat (7/10/2022) malam.

KATANTT.COM--Komunitas Alakzaa yang merupakan warga asal Pulau Jawa dan tinggal di Kecamatan Alak, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur menggelar peringatan Maulud Nabi Muhanad SAW 12 Rabiul awal 1444 H/2022 M, Jumat (7/10/2022) malam.

Komunitas yang terdiri dari 40 kepala keluarga ini menghadirkan Ustad Ali Aqda Adnan untuk memberikan tausyiah kepada anggota komunitas Alakzaa yang juga dihadiri paguyuban dan majelis taklim.

Acara yang mengusung tema "meningkatkan iman dan taqwa serta meneladani akhlak Rasullah SAW ini digelar di halaman rumah Budi Harsono di RT 10/RW 04, Kelurahan Penkase Oeleta, Kecamatan Alak.

Peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW ini dihadiri ratusan warga baik anggota Alakzaa, K2S dan warga sekitar. Ada yang menarik dalam perayaan ini. Selain diisi tausyiah, juga dibagikan santunan secara sukarela dari warga yang hadir kepada 5 anak yatim.

Ketua penyelenggara kegiatan, Agus Prianto mengakui kalau kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dua kali digelar oleh komunitas Alakzaa. "Komunitas ini terdiri dari 40 kepala keluarga asal Jawa yang tinggal di wilayah Kecamatan Alak," ujarnya.

Selain peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW, secara rutin komunitas Alakzaa juga berbagi santunan kepada kaum dhuafa. Ada 19 orang kaum dhuafa yang diberikan santunan secara bergiliran setiap bulan khusus bagi warga asal Jawa kategori yatim piatu yang tinggal di wilayah Kecamatan Alak. Peringatan Maulud Nabi Muhammad tahun 2022 ini dimaksudkan agar umat muslim meneladani Nabi Muhammad SAW.

Ketua komunitas Alakzaa, Joko Waluyo mengaku kalau komunitas ini berawal dari kelompok ngopi bersama disela-sela kegiatan K2S. "Karena sering ngopi-ngopi maka kita sepakat membentuk komunitas Alakzaa bagi keluarga asal Jawa yang tinggal di Kecamatan Alak," tandasnya.

Komunitas ini kemudian diresmikan sebagai komunitas atau seduluran/saudara kandung walaupun berasal dari wilayah berbeda. Komunitas ini sudah banyak melakukan kegiatan sosial seperti pemberian santunan bagi kaum dhuafa.

Joko Waluyo juga bangga pada warga Jawa di Kecamatan Alak walaupun dengan jumlah terbatas namun tetap kuat kompak dan solid. "Kita bangun komunutas Alakzaa sebagai saudara dan saling menghormati, yang tua adalah kakak dan yang muda adalah adik dengan terus meningkatkan akhlak," tandasnya.

Komunitas ini pun membentuk majelis taklim serta paguyuban lain yang meningkatkan persaudaraan. Apresiasi diberikan ketua K2S, dr H. Muh Ichsan atas kiprah Alakzaa. "Saya apresiasi panitia yang luar biasa dan juga warga Jawa di Kecamatan Alak yang terkenal dengan kekompakan," pujinya.

Ia menyebut kalau acara maulud nabi Muhammad SAW sangat penting karena semakin banyak acara pengajian yang digelar maka lebih banyak warga mendapatkan tausyiah dan banyak mendengar shalawat.

Ustad Ali Aqda Adnan dalam tausyiah nya mengemukakan bahwa Rasullullah hadir memberikan keberkahan. Ia meminta warga Alakzaa banyak bersedekah karena akan diberkati selalu.

Diingatkan bahwa perayaan Maulud Nabi Muhammad SAW untum mengagungkan kelahiran nabi Muhammad SAW. "Dengan peringatan ini maka kita ikuti apa yang disampaikan dan dikerjakan Rasulullah, jangan tunda yang namanya ibadah dan bertobat," ujarnya.

Warga juga diingatkan agar menghormati oran tua. "Beri kesenangan pada orang tua ketika masih hdup dan jangan lupa berziarah jika sudah tidak ada lagi karena dosa pada orang tua menjadi kesengsaraan," tambahnya.

Dalam acara ini dilantunkan shalawat sambil diberikan santunan kepada lima anak yatim. Masing-masing yang hadir menghampiri para anak yatim memberikan sedekah guna membantu lima anak yatim ini.

FOLLOW US