• Nusa Tenggara Timur

KM Sirimau Kandas, KM Gandha Nusantara 14 Bantu Suplai BBM

Imanuel Lodja | Selasa, 17/05/2022 21:53 WIB
 KM Sirimau Kandas, KM Gandha Nusantara 14 Bantu Suplai BBM KM Sirimau milik PT Pelni kandas, kemudian menabrak karang di perairan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), tepatnya di perairan Desa Palilolon, Selasa (17/5/2022).

KATANTT.COM--Kandasnya KM Sirimau, Selasa (17/5/2022) menjadi perhatian pihak syahbandar dan aparat kepolisian.

"benar kapal KM Sirimau kandas di ujung Lewoleba. Kami siaga. Jika dibutuhkan kami segera meluncur memberikan bantuan," ujar Waka Polres Flores Timur, Kompol Yance Seran saat dikonfirmasi Selasa (17/5/2022) malam.

Pihaknya langsung berkoordinasi dengan kepala syahbandar Larantuka untuk bantuan dan antisipasi.

KM Gandha Nusantara 14 pun disiagakan dan segera diberangkatkan untuk menyuplai bahan bakar minyak (BBM) ke KM Sirimau.

"Ada KM Gandha Nusantara 14 yang menyuplai BBM untuk digunakan mengevakuasi KM Sirimau yang karam/kandas di belakang Tanjung," tandas mantan Kabag Ops Polres Belu ini.

Rencana pukul 22.00 wita, KM Gandha nusantara 14 berangkat menuju lokasi. "Kapal penyuplai BBM akan merapat saat air sudah pasang," tambahnya.

Ia juga memastikan kondisi penumpang dan ABK serta keadaan kapal aman. Petugas Pelni pun memastikan ke KPPP Laut Lewoleba dan Larantuka bahwa penumpang beserta kru kapal dalam keadaan aman.

Kapal Motor (KM) Sirimau milik PT Pelni kandas, kemudian menabrak karang di perairan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), tepatnya di perairan Desa Palilolon, Selasa (17/5/2022).

Kepala Syahbandar Lewoleba, Abdul Syukur Muklis kepada wartawan menjelaskan, kapal tersebut kandas di perairan Ile Ape.

"Ia kapal itu kandas di perairan Ile Ape, Tanjung di sekitar Desa Pailolon," ujarnya, Selasa (17/5/2022) malam.

Menurut Abdul Syukur Muklis, informasi kandasnya salah satu kapal penumpang milik PT Pelni itu, dia terima dari awak KM Sirimau.

Dia juga mengakui sudah mendapat laporan dari PT Pelni Cabang Lewoleba, sesaat setelah kejadian tersebut.
"Benar kita sudah terima koordinasi dari pihak Pelni," ujarnya.

Kandasnya KM Sirimau ini disebabkan karena surutnya air laut di sekitar perairan Palilolon, yang menjadi jalur lalulintas semua kapal Pelni.

FOLLOW US