KATANTT.COM--Pencapaian peserta vaksin di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur mengalami kenaikan cukup signifikan. Berbagai cara dilakukan Polri, TNI dan Pemkot Kupang meningkatkan keikutsertaan warga mendapatkan layanan vaksin dosis 1, 2 dan 3.

Selain melalui lembaga pendidikan dan organisasi masyarakat, keterlibatan BUMN juga dilakukan dalam pelayanan vaksin. Sabtu (26/2/2022), pelayanan vaksin dosis 1, 2 dan 3 dilakukan pihak Polres Kupang Kota dan Pelindo Kupang.

Vaksin digelar di Pelabuhan Tenau Kota Kupang dan ditinjau Wakapolda NTT, Brigjen Pol Drs Ama Kliement Dwikorjanto, MSi bersama Karo Ops, Dir Binmas, Kabid Dokkes, Kadis Kesehatan Kota Kupang, Kapolres Kupang Kota dam Dandim 1604/Kupang serta manager pelayanan terminal pelabuhan Tenau Kupang, Andang Indriyanto.

Warga pun memenuhi gerai pelayanan yang dibuka bagi masyarakat umum. Pelayanan juga diperuntukkan bagi pedagang, penumpang kapal dan warga di sekitar Pelabuhan Tenau.

Banyak warga yang hendak melakukan perjalanan ke Pulau Semau, Kabupaten Rote Ndao dan Sabu Raijua memanfaatkan layanan vaksin tersebut.

Martha Pah (54), warga asal Busalangga, Kabupaten Rote Ndao mengapresiasi layanan ini karena memanfaatkan layanan ini untuk divaksin. "Kebetulan saya belum divaksin dosis 2 dan anak saya sama sekali belum divaksin jadi pas kita datang cek jadwal kapal maka kita langsung vaksin," tandasnya.

Nyaris 100 Persen

Dari data yang diperoleh wartawan, jumlah sasaran peserta vaksin di wilayah NTT 3.831.439 jiwa.

Vaksin yang diterima sebanyak 5.776.734 dosis, vaksin yang sudah digunakan 5.386.817 dosis atau 93,41 persen. Sisa stok vaksin 389.917 dosis.

Hingga tanggal 24 Februari 2022, capaian vaksin dosis 1 di wilayah NTT sebanyak 3.244.315 dosis atau 84,68 persen.

Tertinggi di Kota Kupang sebesar 99,64 persen dan terendah di Kabupaten Alor 72,32 persen.

Dosis 2 sebanyak 2.059.642 atau 53,76 persen. Tertinggi di Kota Kupang 75,41 persen dan terendah di Kabupaten Sumba Barat Daya 37,60 persen.

Sementara dosis 3 sebanyak 82.860 atau 2,16 persen. Tertinggi di Kota Kupang 4,18 persen dan terendah di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) 0,47 persen.

Capaian vaksin untuk tenaga kesehatan (nakes) dosis 1 sudah melampaui target atau 135,57 persen. Dosis 2 sebanyak 128,088 persen dan dosis 3 sebesar 82,89 persen.

Vaksin bagi lansia dosis 1 sebesar 60,39 persen, dosis 2 sebesar 36,70 persen dan dosis 3 baru mencapai 1,47 persen.

Layanan vaksin bagi publik dosis 1 sebanyak 84,97 persen, dosis 2 sebanyak 72,43 persen, dosis 3 sebesar 1,47 persen.

Vaksin untuk kelompok remaja dosis 1 sebesar 95,30 persen, dosis 2 sebesar 68,33 persen dan dosis 3 baru mencapai 0,2 persen.

Bagi masyarakat, layanan vaksin dosis 1 mencapai 75,84 persen, dosis 2 sebesar 47,44 persen dan dosis 3 sebesar 1,91 persen.

Kelompok anak-anak, dosis 1 terlayani 37,92 persen dan dosis 2 sudah 5,75 persen. Khusus untuk anggota Polri target pelayanan 10.626 dosis.

Hingga akhir pekan ini, layanan dosis 1 sebanyak 10.616 atau 99,90 persen, dosis 2 sebanyak 10.430 atau 98,15 persen dan dosis 3 sebanyak 3.437 atau 32,34 persen.

Kapolres Kupang Kota, AKBP Satrya Perdana P Tarung Binti, SIK juga optimis capaian vaksin dosis I di Kota Kupang akan mencapai 100 persen di awal bulan Maret.

"Hingga tanggal 24 Februari saja layanan vaksin dosis I sudah 99,64 persen, belum termasuk dengan layanan yang kita lakukan di tanggal 25 hingga 28 Februari nanti," ujarnya, Sabtu (26/2/2022).

Selain percepatan vaksin tahap I, pelaksanaan vaksin tahap II juga dipercepat karena hingga saat ini capaian vaksin dosis II di Kota Kupang sudah mencapai 75,44 persen.

Ia pun optimis target nasional capaian vaksin dosis 2 sebesar 100 persen di bulan Mei 2022 juga bisa tercapai.

Setiap hari, Polres Kupang Kota membuka layanan gerai Presisi Polri baik di Poliklinik Polres Kupang Kota maupun menggandeng instansi lainnya.

"Harapannya, seluruh warga Kota Kupang terlayani untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan terhindar dari virus covid 19," ujar Satrya Perdana.

Ia juga minta agar warga Kota Kupang tetap taat Prokes, selalu memakai masker dan rajin mencuci tangan serta menerapkan pola hidup sehat.