• Nusa Tenggara Timur

Ungkap Kasus Pembunuhan di TTS, Polisi Periksa sejumlah Saksi

Imanuel Lodja | Jum'at, 11/02/2022 22:14 WIB
Ungkap Kasus Pembunuhan di TTS, Polisi Periksa sejumlah Saksi ilustrasi

KATANTT.COM--Penyidik Satuan Reskrim Polres Timor Tengah Selatan (TTS) memeriksa sejumlah saksi terkait penemuan mayat seorang perempuan yang diduga korban kekerasan. Polisi juga mengumpulkan barang bukti guna mengungkap pelaku dan motif kasus ini.

"Kami sedang lakukan pemeriksaan terhadap para saksi saksi dan pengumpulan barang bukti," tandas Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Mahdi Ibrahim Dejan, SH, Jumat (11/2/2022).

Tim identifikasi Sat Reskrim Polres TTS sudah ke lokasi membantu penyidik Polsek Amanatun Utara guna melakukan identifikasi. Hingga saat ini belum ada pihak yang dicurigai sebagai pelaku. Polisi juga mendalami motif kasus ini.

Warga di Desa Tumu, Kecamatan Amanatun Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) heboh dengan penemuan sosok mayat perempuan yang beberapa anggota tubuhnya terpotong.

Korban ditemukan pada Kamis (10/2/2022) pagi sekitar pukul 06.30 wita di Hutan Kua`aus, RT 04/RW 002, Dusun Oeleno, Desa Tumu, Kecamatan Amanatun Utara, Kabupaten TTS.

Warga berhasil mengenal identitas korban yakni EL alias Elis (25) yang merupakan warga Dusun Oeleno, Desa Tumu, Kecamatan Amanatun Utara, Kabupaten TTS.

Korban diduga meninggal dunia akibat adanya tindak kekerasan dan penganiayaan dengan benda tajam. Saat ditemukan, korban hanya mengenakan celana putih dan tanpa baju. Korban ditemukan dengan posisi tubuh terlentang.

Kaki kiri korban tertekuk dan terlipat kedalam tertindih paha kiri. Sementara kaki kanan tidak utuh lagi karena kaki kanan sudah terpotong dari lutut hingga kebawah sehingga terpisah dari tubuh.

Di sekitar lokasi ditemukan ceceran darah dan sebilah parang tanpa sarung dengan gagang kayu yang diduga dipakai pelaku menganiaya korban hingga tewas.

Ditemukan pula beberapa pakaian dalam warna pink dan ungu tidak jauh dari lokasi penemuan jenazah korban. Ada beberapa luka gores pada dada, perut dan wajah korban.

Warga yang menemukan korban sudah melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian di Polsek Amanatun Utara, Kabupaten TTS. Warga pun enggan menjelaskan soal penemuan ini karena sudah diserahkan penyelesaiannya ke pihak kepolisian.

"Sudah ada yang lapor polisi jadi biar polisi yang menyelidikinya. Kami juga kaget dengan penemuan ini padahal selama ini korban sangat baik. Sangat tega sekali pelaku yang memotong tubuh korban," ujar Mikael Tamonob (45), salah satu warga di Kecamatan Amanatun Utara, Kabupaten TTS.

Polisi dari Polsek Amanatun Utara sudah ke lokasi kejadian melakukan identifikasi dan mengamankan barang bukti pakaian serta parang serta memasang garis polisi di sekitar lokasi Polisi juga meminta bantuan tim identifikasi dan anggota Polres TTS guna membantu menangani kasus ini.

FOLLOW US