• Nusa Tenggara Timur

Dugaan Persekongkolan Pokja ULP dan PT ESA di Tender Proyek SPAM Sumba Barat

Djemi Amnifu | Jum'at, 24/12/2021 07:19 WIB
Dugaan Persekongkolan Pokja ULP dan PT ESA di Tender Proyek SPAM Sumba Barat ilustrasi

katantt.com--Kinerja Pokja ULP mendapat penilaian negatif karena diduga telah melakukan praktek KKN (Kolusi Korupsi Nepotisme) dan persekongkolan dalam pelaksanaan tender proyek pekerjaan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kabupaten Sumba Barat Kecamatan Kota Waikabubak Desa Soba Rade senilai Rp 2,5 miliar tahun anggaran 2021.

Dugaan praktek KKN dan persekongkolan oleh Pokja ULP ini karena memenangkan PT Evachadori Sukses Abadi sebagai pemenang tender proyek tersebut meski perusahaan yang bersangkutan tak memenuhi syarat sebagai diatur dalam UU pengadaan barang dan jasa.

Hal ini terungkap dalam sanggahan PT Sumber Alam Sejahtera ditandatangani Haryanto, ST, selaku direktur utama kepada Pokja Pembangunan dan Pengembangan SPAM Kabupaten Sumba Barat Kecamatan Kota Waikabubak Desa Soba Rade tertanggal 9 Desember 2021 yang diterima media ini, Kamis (23/12/2021).

Surat yang ditembuskan kepada Gubernur NTT, Wagub NTT, Sekda NTT, Kapolda NTT, Kadis PU NTT, Kepala Inspektorat NTT dan PPK Dinas PU NTT disebutkan bahwa salah satu syarat pekerjaan tersebut adalah perusahaan yang mengikuti tender harus memiliki saldo rekening giro/koran dari bank yang diakui pemerintah minimal 35 % dari nilai paket.

Ironisnya, PT Evachadori Sukses Abadi selaku pemenang tender tidak memiliki saldo sebagaimana yang telah disyaratkan dalam UU Pengadaan barang dan jasa tersebut.

PT Evachadori Sukses Abadi hanya memiliki saldo senilai Rp 2 juta pada rekening bank sesuai batas waktu yang ditetapkan.

PT Evachadori Sukses Abadi baru melakukan penyetoran untuk memenuhi syarat minimal saldo rekening minimal 35 % setelah dinyatakan sebagai pemenang oleh Pokja ULP.

Dugaan praktek KKN ini makin kuat karena PT Evachadori Sukses Abadi pun telah memenangkan tender tiga paket proyek yang sama.

Ketiga paket proyek dimaksud adalah pertama paket pekerjaan pembangunan dan pengembangan SPAM Kabupaten Sumba Barat Daya, Kecamatan Wewewa Timur Desa Dikira senilai Rp 4,6 miliar.

Kedua adalah pembangunan dan pengembangan SPAM Kabupaten Sumba Timur Kecamatan Lewa Desa Rakawatu senilai Rp 2, miliar.

Paket ketiga adalah pembangunan dan pengembangan SPAM Kabupaten Sumba Barat Kecamatan Wanokaka Desa Bolikoku senilai Rp 2,9 miliar.

 

FOLLOW US