Anggota Polres Manggarai Barat dan Tim SAR saat melakukan pertolongan kepada IRT yang jatuh ke dalam sumur sedalam 12 meter di labuan Bajo yang berhasil selamat.
katantt.com--Seorang ibu rumah tangga (IRT) di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat tercebur ke dalam sumur dekat kontrakannya di wilayah Kelurahan Waekelambu, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, tepatnya di belakang Kantor Pegadaian Langka Kabe Labuan Bajo.
IRT tersebut teridentifikasi berinisial Glotidis Mues Nahi (58, berhasil diselamatkan anggota Polres Manggarai Barat dibantu petugas Pos SAR Labuan Bajo.
Setelah beberapa saat proses evakuasi akhirnya IRT Glotidis Mues Nahi berhasil diselamatkan. Keluarga pun merasa lega, karena IRT selamat dari peristiwa naas tersebut.
Glotidis Mues Nahi diduga terpeleset saat mengambil air di sumur sekira pukul 04.30 wita sedalam kurang lebih 12 meter. Hampir satu jam IRT ini berada dalam sumur sebelum akhirnya berhasil ditolong.
"Dia hendak beraktivitas seperti biasa namun memang kondisinya lagi sakit," kata Kapolres Manggarai Barat AKBP Bambang Hari Wibowo, SIK, MSi, melalui Kanit II SPKT Polres Mabar Bripka I Wayan Ariawan saat berada dilokasi kejadian, Kamis (07/10/2021) pagi sekitar pukul 05.45 Wita.
Dengan peralatan canggih yang dimiliki Pos SAR Labuan Bajo akhirnya sang Ibu Glotidis (58) bisa diselamatkan dan ditenangkan oleh warga dan petugas.
"Sudah berhasil diangkat dan dengan kondisi selamat," ujarnya.
Selama melakukan penyelamatan korban, petugas SAR gabungan mengakui mengalami kesulitan.
"Kondisi ruang sempit dan gelap membutuhkan kesabaran dan tidak terburu–buru dalam melakukan penyelamatan korban," kata I Wayan Ariawan.
Setelah satu jam akhirnya Glotidis Mues Nahi berhasil diangkat. Korban kemudian dibawa ke RSU Siloam Labuan Bajo oleh pihak keluarga.
"Petugas SAR gabungan melakukan penyelamatan kurang lebih 1 jam. Korban selamat tapi mengalami trauma dan luka memar, kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis," pungkas I Wayan Ariawan.
"Kami juga mengimbau kepada warga sekitar agar lebih memperhatikan anggota keluarganya, termasuk meningkatkan keamanan lubang sumur untuk meminimalisir resiko anak terjebur," sambungnya.
