• Nusa Tenggara Timur

Pedagang di Kupang Tewas Dibacok Teman Kost Diduga Gangguan Jiwa

Imanuel Lodja | Rabu, 28/04/2021 13:55 WIB
Pedagang di Kupang Tewas Dibacok Teman Kost Diduga Gangguan Jiwa Anggota Polsek Oebobo dan Polres Kupang Kota bersama petugas medis mengevakuasi jenasah korban pembacokan.

katantt.com--Seorang pedagang di Pasar Inpres Kasih Naikoten, Kota Kupang berinisial Pelipus Nofeto (21) harus meregang nyawa.

Korban dibacok teman kostnya Eliaser Sarsae (30) di dekat asrama mahasiswa Timor Tengah Selatan (TTS) di RT 27/RW 11, Kelurahan Naikoten I, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang.

Korban dan pelaku tinggal satu kost di kost milik Simson Sae.

Korban menyewa satu kamar dengan istri nya Linda Sanuata.

Sementara pelaku tinggal sendiri di kamar kost yang lain.

Korban juga diketahui baru sepekan tinggal satu kost dengan pelaku.

Awalnya korban dan istri kost di wilayah RT 03/RW 01, Kelurahan Naikoten I, Kota Kupang.

Linda Sanuata, istri korban yang ditemui di lokasi kejadian menyebutkan kalau sekitar pukul 06.00 wita.

Ia bangun pagi dan membuatkan kopi untuk korban sementara pelaku masih di dalam kamarnya.

"Saya masih dikamar untuk ambil odol karena suami saya (korban) mau mandi. Tiba-tiba saya dengar ada bunyi seperti barang jatuh," ujar Linda yang sedang hamil anak pertama dengan usia kandungan 8 bulan.

Linda keluar dari kamar dan kaget melihat suaminya sudah tersungkur dengan luka menganga di leher dan kepala serta berlumuran darah.

Ia melihat pelaku kabur dan lari sehingga berteriak meminta bantuan tetangga dan warga sekitar lokasi kejadian.

"Saya lemas lihat kondisi suami yang sudah penuh dengan darah dan sudah meninggal," ujar Linda.

Diduga Gila

Linda mengaku kalau pelaku gila dan sering berbuat aneh.

Namun selama ini pelaku yang berasal dari Ayotupas, Kecamatan Amanatun Utara, Kabupaten TTS sering berjualan ikan di Pasar Kasih Naikoten I.

Hal yang sama juga diakui Selfiana Ilu (35), tetangga korban dan pelaku.

"Dia (pelaku) memang sering kumat (gila) tapi sering berjualan ikan di pasar," tandasnya.

Selfiana mengakui kalau awalnya korban dan istrinya tinggal satu kost dengannya namun baru pindah satu pekan lalu.

Pelaku Serahkan Diri

Pasca membacok korban dengan parang, pelaku langsung kabur dan menyerahkan diri ke Polda NTT.

Tim identifikasi dan penyidik Subdit 1/Kamneg Direktorat Reskrimum Polda NTT pun ke lokasi kejadian membantu proses identifikasi yang dilakukan pihak unit Identifikasi Polres Kupang Kota.

Kapolsek Oebobo, AKP Magdalena G Mere, SH memimpin olah tempat kejadian perkara dibantu Polres Kupang Kota dan Direktorat Reskrimum Polda NTT.

Jenasah korban kemudian dievakuasi ke ruang jenasah rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang untuk visum.

Polisi kemudian memeriksa saksi-saksi termasuk istri korban.

Sementara pelaku masih diamankan di Mapolda NTT.

"Polisi masih mendalami motif kasus ini dan masih memeriksa saksi-saksi," ujar Magdalena G Mere, Rabu (28/4/2021).

 

 

FOLLOW US