• Nusa Tenggara Timur

Mosalaki Pu`u Wolojita-Ende Hibah Tanah 10.000 M2 untuk Pembangunan Polsek Wolojita

Imanuel Lodja | Jum'at, 22/03/2024 14:31 WIB
Mosalaki Pu`u Wolojita-Ende Hibah Tanah 10.000 M2 untuk Pembangunan Polsek Wolojita Sejumlah warga dan anggota Polres Ende membantu memasang patok setelah Mosalaki (tokoh adat/masyarakat) Puu Wolojita di Kabupaten Ende, menghibahkan lahan/tanah ke Polres Ende.

KATANTT.COM--Mosalaki (tokoh adat/masyarakat) Pu`u Wolojita di Kabupaten Ende, NTT menghibahkan lahan/tanah ke Polres Ende. Tanah hibah tersebut diperuntukkan bagi pembangunan Polsek Wolojita yang diusulkan masyarakat.

Prosesi hibah ini dilakukan pada Kamis (21/3/2024) di Kelurahan Wolojita, Kecamatan Wolojita, Kabupaten Ende. Serah terima dilakukan oleh mosalaki Pu`u Wolojita, Fransiskus Liru kepada Polres Ende.

Mosalaki menghibahkan tanah seluas 10.000 meter persegi dengan lebar 80 meter persegi dan panjang 125 meter persegi. Penyerahan hibah lahan ini dihadiri Kapolres Ende, AKBP I Gede Ngurah Joni Mahardika, Kabag Logistik Polres Ende, Iptu Y. Florian, Kasipropam Polres Ende, Iptu Mahmud Derang, Kapolsek Wolowaru, Ipda Ubaldus Maku.

Juga Camat Wolojita, Adrianus Yosafat Dasi Muda, Lurah Wolojita, Mikhaela Rovita Niewardus, Mosalaki u`u Wolojita, Fransiskus Liru, Mosalaki Ame Radja, Fransiskus Watu, Mosalaki Ame Lemba, Stefanus Tolo, Mosalaki Ria Bewa, Alfonsius Seto, Mosalaki Kema Sama Ria Bewa, Siprianus Yosef Tibo, para tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat.

Penyerahan ini ditandai dengan pemasangan pilar di atas tanah hibah oleh Kapolres Ende didampingi Mosalaki Pu`u Wolojita.Kapolres Ende, AKBP I Gede Ngurah Joni Mahardika bersama lurah dan para mosalaki melakukan penandatanganan berita acara serah terima hibah dan surat pernyataan pelepasan hak.

Kapolres Ende AKBP I Gede Ngurah Joni Mahardika mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang tinggi kepada Mosalaki Pu"u dan para Mosalaki atas penyerahan tanah kepada Polri.

"Ini merupakan bukti nyata Polri hadir lebih dekat dengan masyarakat dalam melayani dan mengayomi masyarakat," ujar mantan Kapolres Flores Timur ini.

Ia menyebutkan kalau penyerahan lahan sebagai langkah awal diawali dengan pembersihan lokasi.Namun pembangunan Mako tetap mengacu pada ketentuan yang ada.

Ia menambahkan selanjutnya segera dilakukan pengurusan sertifikat. Karena itu, semua pihak harus mendukung sehingga prosesnya akan dilakukan kembali dengan pengukuran oleh BPN. Polri pun tetap berharap Modalaki Pu`u dan para Mosalaki untuk hadir bersama saat pengukuran tersebut.

FOLLOW US