• Nusa Tenggara Timur

Gunung Lewotobi Erupsi, Penerbangan Bandara Maumere Tutup Sementara

Imanuel Lodja | Rabu, 03/01/2024 07:50 WIB
 Gunung Lewotobi Erupsi, Penerbangan Bandara Maumere Tutup Sementara Bandar Udara (Bandara) Frans Seda, Waioti, Kabupaten Sikka

KATANTT.COM--Bandar Udara (Bandara) Frans Seda, Waioti, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) ditutup sementara, Senin 1 Januari 2024. Penutupan itu merupakan dampak abu vulkanik erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur (Flotim).

Kepala Kantor UPBU Kelas II Frans Seda Maumere, Partahian Panjaitan mengatakan penutupan itu berdasarkan hasil paper test yang menunjukkan hasil positif adanya abu vulkanik di daerah pendaratan.

"Saya sudah surati ke kepala kantor otoritas bandar udara wilayah IV untuk penutupan sementara," ujarnya, Selasa (2/1/2024).

Ia merinci jadwal pembatalan penerbangan Senin 1 Januari 2024 diantaranya, Wings Air Kupang-Mof, Labuan Bajo-Maumere dan Maumere-Labuan Bajo. Sedangkan untuk penerbangan Nam Air dari Maumere-Kupang.

"Abu secara visual tidak menutup runway, tapi setelah dites ternyata positif di daerah pendaratan sesuai informasi dari BMKG," katanya.

Ia menambahkan penutupan sementara itu hingga hasil pemeriksaan benar-benar bersih dari abu vulkanik. "Besok pagi akan kita monitor dengan BMKG, jika abu nya sudah jauh dari runway maka penerbangan akan dibuka. Tapi, jika masih positif, maka penutupan diperpanjang," tandasnya.

Penutupan Bandar Udara (Bandara) Frans Seda, Maumere Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) masih diperpanjang sebagai dampak abu vulkanik erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur.

Kepala Kantor UPBU Kelas II Frans Seda Maumere, Partahian Panjaitan mengatakan penutupan itu berdasarkan hasil pengamatan BMKG yang menunjukkan masih adanya abu vulkanik di daerah pendaratan. "Penutupan diperpanjang. Hasil pengamatan BMKG di ruang udara masih terdampak," ujarnya.

Ia menambahkan penutupan sementara itu hingga menunggu hasil koordinasi dengan BMKG. "Kita koordinasi terus dengan BMKG, jika abunya sudah jauh dari runway maka penerbangan akan di buka. Tapi, jika masih positif, maka penutupan diperpanjang," tandasnya.

FOLLOW US