• Nusa Tenggara Timur

Jalan Putus, Warga Amfoang Kabupaten Kupang Terancam Terisolir

Imanuel Lodja | Senin, 13/02/2023 10:10 WIB
Jalan Putus, Warga Amfoang Kabupaten Kupang Terancam Terisolir Saraba jalan penghubung jembatan Noelbisnaen di Desa Tuakau, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang, putus total akibat banjir deras membuat warga kesulitan harus melewati banjir dengan berjalan kaki.

KATANTT.COM--Saraba jalan penghubung jembatan Noelbisnaen di Desa Tuakau, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) putus total akibat banjir deras. Sejumlah kecamatan di wilayah Kabupaten Kupang terancam terisolasi.

Menurut pelintas, jalan tersebut putus sejak Jumat (10/2/2023) siang dan hanya menyisakan sekitar satu meter. "Saya dengan beberapa teman hendak melintas ke Manubelon, Amfoang Barat Daya nam
un kesulitan untuk melintasi," kata Nindy Funay yang melintas, Minggu (12/2/2023).

Ia mengatakan, saat melintasi sungai itu mereka kesulitan karena membawa sepeda motor karena kondisi jalan sudah putus. Bahkan kendaraan roda empat pun harus ditarik untuk melewati jalan tersebut.

Nindy menyebutkan, jalan penghubung jembatan tersebut merupakan akses utama warga dari arah Kota Kupang dan Kabupaten Kupang ke Kecamatan Amfoang Barat Daya, Amfoang Barat Laut, Amfoang Utara, dan Amfoang Timur. "Ini kan akses utama, otomatis kendaraan roda dua dan empat tidak bisa lalui hanya bisa dilalui dengan jalan kaki," jelasnya.

Pihaknya berharap, pemerintah segera membuat jembatan atau jalan alternatif karena jika dibiarkan akan berdampak pada kondisi perekonomian masyarakat. Bukan hanya itu, masyarakat yang hendak mengurus administrasi seperti kartu keluarga dan rujukan dari puskesmas untuk bersalin maupun operasi tentu sangat terhambat.

"Kami berharap pemerintah segera mengatasi persoalan inu karena akan berdampak fatal terhadap pendapatan ekonomi masyarakat dan kalau urusan kartu keluarga, KTP dan bersalin ke Kupang juga pasti terhambat," ungkapnya.

Kepala pelaksana BPBD Kabupaten Kupang Semy Tinenti mengaku belum menerima informasi dan laporan terkait putusnya jalan penghubung tersebut. "Saya belum terima informasi dan laporan tapi saya koordinasikan dulu kepada tim supaya bisa melakukan pengecekan ke lapangan," ujarnya Senin (13/2/2023).

FOLLOW US