• Nusa Tenggara Timur

Kelelahan Usai Wisata di Pulau Padar Labuan Bajo, Seorang Wisatawan Tewas

Imanuel Lodja | Jum'at, 18/03/2022 20:18 WIB
Kelelahan Usai Wisata di Pulau Padar Labuan Bajo, Seorang Wisatawan Tewas Jenasah wisatawan yang meninggal saat berkunjung ke Pulau Padar dievakuasi dari atas kapal.


KATANTT.COM--Seorang wisatawan teridentifikasi bernama R. Assuri A. Widianto, MT (64), pegawai negeri sipil (PNS) beralamat di Jalan Pintu Air IV jalan Politeknik Kowala Berkala Medan Johor Semarang meninggal dunia, Jumat (18/3/2022).

Korban adalah wisatawan sedang usai menikmati puncak Pulau Padar Kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Jumat (18/3/2022).

Korban merupakan satu dari 22 orang rombongan dari Politeknik Medan yang tengah melakukan perjalanan wisata di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

Kapolres Mabar, AKBP Felli Hermanto yang dikonfirmasi Jumat (18/3/2022) malam membenarkan peristiwa tersebut.

Sejak Jumat pagi, korban bersama rombongan sebanyak 22 orang yang merupakan rombongan dari Politeknik Medan melakukan trip full day menggunakan speed boat new hope 6 di seputaran taman nasional komodo dengan destinasi pertama menuju Pulau Padar.

Korban bersama rombongan didampingi pemandu wisata (tour guide), Antonius Edi Kurniawan tiba di Puncak Pulau Padar dan melakukan pemotretan.

Sekitar pukul 10.10 wita, setelah melakukan pemotretan di puncak Pulau Padar, pada saat berjalan menuju pos tiketing, korban mengalami sesak nafas. Korban sempat menyampaikan ke tour guide bahwa dirinya ada penyakit jantung.

Setelah itu korban berjalan perlahan-lahan dan tiba-tiba saat korban duduk, korban merasa sakit pada bagian dada dan pingsan.

Selanjutnya korban dievakuasi menuju pos tiketing yang berada di pantai dan dilakukan pertolongan oleh ranger dan petugas TNK.

Namun korban sesak nafas karena korban memiliki riwayat penyakit jantung sehingga nyawa korban tidak terselamatkan dan korban meninggal dunia.

Korban kemudian dievakuasi ke pelabuhan Pelni Labuan Bajo dengan menggunakan speed boat New Hope 6.

Tiba di pelabuhan Pelni Labuan Bajo, selanjut nya tim dokter kesehatan Pelabuhan kelas 4 Labuan Bajo melakukan pemeriksaan terhadap korban dan dinyatakan meninggal pukul 12.08 wita oleh dokter Regina (KTU KKP kelas 4 Labuan Bajo).

Korban kemudian dibawa menuju rumah sakit Siloam Labuan Bajo untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.

Polisi memperoleh informasi dari keluarga korban bahwa korban sendiri memang memiliki riwayat jantung.

Diduga, korban mengalami kecapean/kelelahan saat melakukan tracking menuju puncak Pulau Padar, sehingga mengalami serangan jantung hingga meninggal dunia.

FOLLOW US