• Nusa Tenggara Timur

Pedagang Rombengan di Sikka Ditemukan Tewas Membusuk di Rumahnya

Imanuel Lodja | Rabu, 02/03/2022 20:30 WIB
Pedagang Rombengan di Sikka Ditemukan Tewas Membusuk di Rumahnya Anggota Polres Sikka turun melakukan evakuasi dan identifikasi terhadap jenasah korban sekaligus memasang garis polisi di lokasi kejadian perkara.

KATANTT.COM--Warga Kota Maumere  ibukota Kabupaten Sikka di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur dibuat gempar dengan penemuan jenasah Abdul Malik (47), warga RT 005/RW 004, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok di rumahnya, Rabu (2/3/2022).

Korban yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang pakaian bekas atau rombengan ini ditemukan dalam keadaan membusuk oleh tetangganya, Sarofah, warga RT 005/RW 004, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok Kabupaten Sikka.

Sarofah menyebutkan bahwa dirinya melihat lampu listrik di rumah korban belum dimatikan. Karena penasaran, Sarofah kemudian menghubungi istri korban guna memastikan keberadaan korban.

"Rumahnya itu lampu masih nyala, saya curiga. Kok lampunya belum mati, jadi saya telepon istrinya. Bapa Dewi (nama anak korban) ada di kampung atau bagaimana, saya lihat sepeda motornya ada, saya intip rumahnya kok ada bau jadi saya lapor ke tetangga," ujar Sarofah yang mengaku tidak begitu mengenal korban secara baik karena orangnya sangat tertutup.

Sementara itu, Agustinus Sintu, Ketua RT 005/RW 004, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok mengaku mendapat informasi penemuan mayat itu dari warga setempat pada Rabu (2/3/2022).

Agustinus Sintu menjelaskan bahwa selama ini rumah korban tidak pernah dibuka selama kurang lebih dua pekan. "Jadi warga ini curiga mungkin ada hal-hal lain, apalagi dia (korban) sering sakit," ujar Agustinus.

Ia mengakui bahwa dalam kesehariannya, korban hampir tidak pernah berkomunikasi dengan tetangga sekitar dan sangat tertutup.

Korban tinggal di wilayah itu kurang lebih sekitar satu tahun. Warga pun langsung memadati halaman rumah korban dan menyaksikan proses evakuasi korban.

Tim Identifikasi Polres Sikka dibantu petugas kesehatan Puskesmas Kopeta, Kabupaten Sikka melakukan proses evakuasi jenazah korban.

Menurut pengakuan saudari kandung korban, jenazah korban langsung dibawa ke Wolowaru, Kabupaten Ende.

Istri dan beberapa orang anaknya yang datang belakangan hanya bisa menangis melihat kondisi korban yang mengenaskan.

Diperoleh informasi kalau korban diduga meninggal dunia sekitar dua minggu. Saat ditemukan, tubuh korban sudah membusuk dan mengeluarkan aroma tidak sedap.

FOLLOW US