• Nusa Tenggara Timur

Gadis Bawah Umur Pembacok Sepupu di TTS Jalani Trauma Healing

Imanuel Lodja | Minggu, 21/02/2021 10:41 WIB
 Gadis Bawah Umur Pembacok Sepupu di TTS Jalani Trauma Healing Emy Magdalena, pekerja sosial saat memberikan trauma healing kepada anak-anak korban kekerasan dan berhadapan dengan hukum. Salah satu nya MSK, tersangka yang membunuh sepupu di kabupaten TTS.

katantt.com--Balai Rehabilitasi Sosial Anak Yang Memerlukan Perlindungan Khusus (BRSAMPK) Naibonat Kupang pro aktif memberi rehabilitasi kepada MSK,15, gadis bawah umur pelaku penikam sepupu.

Kepala BRSAMPK Naibonat Kupang, Supriyono yang ditemui di kantornya Sabtu (20/2) mengatakan sampai saat ini kondisi MSK sudah mulai membaik.

"Saat ini sudah membaik (kondisi MSK), sudah bisa berinteraksi dengan teman-temannya," jelas Supriyono.

Diuraikan Supriyono, kondisi MSK saat ini berangsur membaik setelah mendapat pendampingan atau trauma healing dari pekerja sosial (Peksos) yang bertugas di BRSAMPK Naibonat Kupang.

Kondisi ini menurut Supriyono sudah sangat berbeda dengan seminggu yang lalu saat MSK tiba di balai tersebut.

Saat itu MSK masih terlihat pendiam dan belum bisa berinteraksi dengan teman-temannya yang sedang menjalani rehabilitasi.

"Dia juga masih kelihatan cemas", kata Supriyoni.

Tetapi dengan berjalannya waktu MSK sudah bisa berinteraksi dan lebih ceria. Dia sudah lebih nyaman dan lebih tenang sekarang.

Secara fisik juga dikatakan Supriyono, MSK sangat segar saat ini.

"Kondisi kesehatannya juga baik," jelasnya.

Dalam penanganan terhadap MSK, ada seorang pengampuh yang ditunjuk khusus untuk memberikan pendampingan terhadap MSK.

Selain pengampuh kata Spriyono, ada 12 konselor yang juga turut membantu MSK dalam pendampingan.

"Sehingga bisa memberi rasa nyaman dan aman bagi MSK selama berada di tempat rehabilitasi ini," kata Supriyono.

Hal senada disampaikan Peksos, Emy Magdalena sebagai pengampuh dari MSK menjelaskan saat ini MSK sudah dapat bergaul dengan teman-temannya.

"Kondisinya sudah sangat baik, lebih tenang, dan lebih nyaman. Sehingga dia lebih baik saat ini," katanya.

Dalam memberikan pendampingan, menurut Emy, MSK diberi juga konseling psykologis. Selain itu berbagai hiburan agar MSK tidak terlalu memikirkan persoalan hukum yang dialaminya.

MSK selalu mengikuti seluruh kegiatan dengan baik. Dia cukup aktif dalam berinteraksi selama mendapat pendampingan.

Sebelumnya, MSK remaja berusia 15 tahun, menjadi tersangka kasus pembunuhan.

MSK membunuh sepupunya NB,48, yang memaksanya untuk berhubungan badan di hutan.

 

 

 

FOLLOW US