KATANTT.COM--Seorang pengungsi erupsi
Gunung Lewotobi Laki-laki, Etalia Eni Tapun (67) meninggal dunia di kediaman Damianus Denek (55) di RT 11/RW 03, Dusun Natar Gahar, Desa Hikong, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka.
Etalia yang juga warga asal RT 17/RW 07, Desa Nawakote, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur meninggal pada Kamis (14/11/2024).
Sejak tanggal 4 November 2024 lalu, korban bersama keluarga dari Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur ke tempat pengungsian yang berada di Desa Hikong, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka.
Setelah tiba di Desa Hikong, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, korban tinggal di tempat pengungsian mandiri. Ia berada di lokasi pengungsian tersebut kurang lebih 2 minggu. Korban diketahui sudah menderita penyakit tumor ganas dan kanker.
Pada Kamis, *14/11/2024) dini hari sekitar pukul 04.00 wita, korban menghembuskan nafas terakhir dan meninggal dunia. Kematian korban dilaporkan Thobias Puka yang juga warga RT 012/RW 006, Dusun C Bawalatang, Desa Nawakote, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur.
Keluarga korban bersepakat jenazah korban dimakamkan di Natar Gahar, Desa Hikong, kecamatan Talibura, kabupaten Sikka pada Kamis (14/11/2024) petang difasilitasi pemerintah desa Hikong.
Diduga penyebab meninggalnya korban akibat penyakit tumor ganas dan kanker yang sudah kurang lebih setahun diderita korban dan pada saat mengungsi ke Desa Hikong korban sudah menderita sakit.
Kapolres Sikka, AKBP Hardi Dinata yang dikonfirmasi Jumat (15/11/2024) membenarkan kejadian ini.