• Nusa Tenggara Timur

Remaja Putri Putus Sekolah di Kelurahan Kayu Putih Dibekuk Usai Curi Sepeda Motor

Imanuel Lodja | Jum'at, 01/09/2023 17:44 WIB
Remaja Putri Putus Sekolah di Kelurahan Kayu Putih Dibekuk Usai Curi Sepeda Motor Anggota Resmob Subdit III/Jatanras Ditreskrimum Polda NTT saat mengamankan seorang remaja putri putusa sekolah berinisial ERP bersama barang bukti sepeda motor Honda Beat curian, Jumat (1/8/2023).

KATANTT.COM--ERP (15), seorang remaja putri beralamat di Kelurahan Kayu Putih, Kota Kupang diamankan polisi dari unit Resmob Subdit III/Jatanras Ditreskrimum Polda NTT. Remaja yang sudah putus sekolah ini ditangkap polisi karena mencuri sepeda motor.

ERP beberapa kali terlibat pencurian sepeda motor. Terakhir, ERP mencuri sepeda motor Honda Beat warna hitam milik warga Kelurahan Kayu Putih.

ERP yang ditemui di Polda NTT Jumat (1/9/2023) mengaku kalau pada Rabu (30/8/2023) tengah malam ia melintas di Kelurahan Kayu Putih. "Saya lihat sepeda motor di parkir di halaman rumah dan ada kunci kontak jadi saya langsung ambil dan bawa," ujarnya.

ERP beralasan hendak menjemput sahabatnya di Kelurahan Oebufu sehingga sepeda motor di depan Hotel Papa Johns Oebufu. Kebetulan pemilik sepeda motor memposting ke media sosial dan whatsapp group soal kehilangan sepeda motor.

Anggota Resmob Jatanras Polda pun bergerak cepat dan menemukan sepeda motor diparkir di depan Hotel Papa Johns. Saat polisi datang, ERP sendiri kabur sehingga polisi mengamankan sepeda motor tersebut.

Selang beberapa saat anggota Resmob Jatanras Polda mengamankan ERP dan dibawa ke Mapolda NTT. Saat diperiksa polisi, ERP berdalih kalau sepeda motor tersebut disewa dari rental sepeda motor di Tofa Kelurahan Maulafa.

ERP diketahui sudah beberapa kali mencuri sepeda motor. Ia pernah mencuri sepeda motor di Kecamatan Oebobo dengan alasan mau dipakai ke acara pesta. ERP juga pernah mencuri handphone dan dijual ke warga di belakang Kampus Poltekes Kupang.

ERP sendiri sudah putus sekolah. Ia sempat mengenyam pendidikan di bangku kelas I SMPN 5 Kupang namun putus sekolah. Ayahnya merupakan sopir di salah satu kantor pemerintah. Sementara ibunya sudah ke Maluku dan menikah lagi pasca berpisah dari ayah ERP, sehingga ERP tinggal dengan neneknya. ERP pun masih diamankan di Polda NTT bersama barang bukti sepeda motor.

Dir Reskrimum Polda NTT Kombes Pol Patar Silalahi SIK yang dikonfirmasi Jumat (1/9/2023) membenarkan penangkapan ini dan kasusnya masih diproses oleh penyidik.

FOLLOW US