• Nusa Tenggara Timur

Polda NTT dapat Tambahan 130 Bintara Polri

Imanuel Lodja | Jum'at, 07/07/2023 08:12 WIB
Polda NTT dapat Tambahan 130 Bintara Polri Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma saat memasang tanda pangkat kepada siswa Bintara Polri pada upacara penutupan dan pelantikan Bintara Polri TA 2023 di Sekolah Kepolisian Negara Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (6/7/2023) petang.

KATANTT.COM--Sebanyak 130 siswa Bintara Polri dilantik menjadi Bintara Polri di Sekolah Kepolisian Negara Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (6/7/2023) petang. Mereka dilantik oleh Kapolda NTT, Irjen Pol Drs Johni Asadoma, MHum dalam upacara penutupan dan pelantikan Bintara Polri TA 2023 di SPN Polda NTT yang dihadiri Ka SPN Polda NTT Kombes Pol. Nanang Putu Wardianto, SSt, MK, beserta para pejabat utama Polda NTT.

Upacara ini ditandai dengan pernyataan penutupan pendidikan oleh Kapolda NTT selaku inspektur upacara.
Selanjutnya penanggalan tanda pangkat siswa, penyematan pangkat efektif, penerimaan piagam penghargaan dan pengalungan medali kepada tiga orang siswa terbaik pada bidang akademik, mental dan jasmani. Pengambilan sumpah kepada Bintara lulusan SPN Polda NTT ini dilakukan didampingi rohaniawan.

Mantan Kadiv Hubinter Polri ini membacakan amanat Kalemdiklat Polri Komjen Pol Drs Purwadi Arianto, MSi menyampaikan bahwa upacara menandakan berakhirnya kegiatan pendidikan dan pelatihan pembentukan Bintara Polri gelombang I Tahun Anggaran 2023, yang diselenggarakan di Sepolwan, Pusdik Brimob dan Pusdik Polair Lemdiklat Polri serta di 31 SPN Polda.

Dengan berakhirnya program pendidikan pembentukan ini, maka Polri telah menambah personel golongan pangkat bintara dan tamtama sebanyak 9.098 orang, terdiri atas 8.458 polisi laki-laki dan 640 polisi wanita. Jumlah tersebut terbagi ke dalam 6.901 bintara polisi tugas umum, 499 bintara Brimob, 100 bintara Polair, 1.499 Tamtama Brimob dan 99 Tamtama Polair.

Melalui penambahan jumlah personel ini, diharapkan penyebaran pelayanan publik semakin meningkat dan kehadiran polisi di tengah lingkungan sosial akan semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. "Mulai hari ini, pada diri saudara-saudara sekalian telah melekat identitas dan kehormatan profesi serta tugas dan tanggung jawab sebagai bhayangkara negara yang dituntut untuk senantiasa harus mampu diaktualisasikan dalam setiap sikap, tutur kata dan perilaku hidup, baik dalam kedinasan maupun di luar kedinasan, sehingga mampu menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat," pesan Johni Asadoma.

Amanah ini, tandas mantan Wakapolda Sulawesi Utara ini, harus selalu diingat, dijunjung tinggi dan dilaksanakan dengan sepenuh hati, penuh kebanggaan, kehormatan dan niatkan untuk selalu berbuat yang terbaik. Setelah ini, polisi baru akan ditempatkan untuk melaksanakan tugas di seluruh wilayah indonesia sesuai latar belakang pendidikan yang telah dilalui.

Untuk itu, perlu tekad dan semangat serta motivasi diri tanpa henti untuk senantiasa memberikan dharma bakti terbaik kepada institusi Polri, masyarakat, bangsa dan negara. Selain itu, doa dan dukungan orang tua sekalian merupakan dorongan spiritual yang akan terus menjadi bagian dalam menjalankan tugas Polri dalam memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, serta menegakkan hukum guna memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.

Orang nomor satu di jajaran Polda NTT ini menekankan kepada para Bintara remaja angkatan 49 untuk selalu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai pedoman dalam kehidupan dan pelaksanaan tugas. "Pegang teguh dan amalkan nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya dalam setiap langkah pengabdian sebagai insan bhayangkara dan junjung tinggi panji-panji tribrata. Pahami dengan baik dan laksanakan tugas yang diemban dengan sungguh sungguh, penuh keikhlasan dan tanggung jawab," tegasnya.

Juga terus bekali kemampuan dengan belajar, belajar dan terus belajar. karena sejatinya hidup itu merupakan pembelajaran yang panjang dan tidak pernah berhenti (life long learning). "Senantiasa menjaga nama baik serta kehormatan diri, keluarga, dan institusi. Hindari segala pelanggaran disiplin, pelanggaran kode etik profesi Polri, maupun pelanggaran pidana dan senantiasa bangun komunikasi positif dengan masyarakat, serta perkuat sinergi dan soliditas dengan rekan rekan TNI, pemerintah daerah, serta seluruh komponen bangsa lainnya guna memelihara stabilitas kamtibmas yang kondusif," pintanya.

Kapolda NTT, Irjen Pol Johni Asadoma juga berterima kasih kepada Ka SPN Polda NTT beserta seluruh staf, pengasuh, instruktur, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan. "Saya ucapkan terimakasih kasih atas perhatian dan dukungannya, kepada pimpinan TNI, pemerintah daerah, para tokoh masyarakat serta seluruh pihak yang dengan penuh semangat memberikan dukungan, kerjasama dan kontribusi terbaik bagi terselenggaranya Diktuk Bintara dan Tamtama Polri gelombang I tahun anggaran 2023, sehingga dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan tujuan pendidikan dan kompetensi lulusan yang diharapkan," pungkasnya.

 

FOLLOW US