• Gaya Hidup

Deklarasi Motif Tenun Ikat Sepe sebagaii Motif Kota Kupang

Semy Andy Pah | Rabu, 17/08/2022 07:42 WIB
Deklarasi Motif Tenun Ikat Sepe sebagaii Motif Kota Kupang Ketua Dekranasda Kota Kupang, Hilda Manafe saat Deklarasi Motif Sepe mengenakan busana tenun ikat motif sepe bersama sejumlah peragawan dan peragawati.

KATANTT.COM--Wali Kota Kupang Dr. Jefri Riwu Kore, MM, MH, secara resmi mendeklarasikan Motif Sepe sebagai milik Kota Kupang.

Menurut Jefri bahwa semua kabupaten sudah memiliki motif masing-masing sehingga Kota Kupang menentukan Sepe sebagai motif Kota Kupang hingga dideklarasikan, Senin (15/8/2022).

"Semua Kabupaten sudah memiliki ikon sendiri. Kota Kupang hingga 2017 belum ada sehingga ide cemerlang muncul dari Ketua TP PKK. Terobosan dari Ibu Hilda sehingga pada 2019 sudah ada Tenun Sepe," kata Jefri.

Oleh karena itu pada tahun 2022 hari ini dideklarasikan Tenun Sepe sebagai milik atau motif Kota Kupang.

Menurut Jefri, ikon ini diharapkan supaya menjadi promosi, Pemerintah Kota Kupang (Pemkot) akan membuat aturan agar ASN bisa memakai motif sepe pada kegiatan-kegiatan tertentu demi menunjukan wajah Kota Kupang dan meningkatkan ekonomi Kota Kupang.

Untuk itu, Jefri juga berterima kasih kepada masyarakat Kota Kupang karena tanggal 22 Agustus 2022 sudah mengundurkan diri. "Mohon maaf kalau selama 5 tahun kalau ada salah. Mohon dimaafkankan karena saya adalah manusia biasa," ujarnya.

Ia menambahkan Disperindag Kota Kupang dan Dekranasda Kota Kupang dan Bank Indonesia yang bekerja sama sehingga Motif Sepe dideklarasikan pada saat itu. "Tentunya juga doa dan kerja keras dari semua pihak hingga Kota Kupang memiliki motif tenun sepe tersebut," ujarnya. 

Selain itu juga beragam warna sepe yang memiliki makna sebagai berikut, motif sepe terdiri dari komposisi warna-warna lembut (soft), yang masing-masingnya tentu mengandung makna filosofis yang mendalam. Warna oranye kemerahan kembang sepe melambangkan kekuatan, keberanian dan gairah dalam tindakan sekaligus kegembiraan menyongsong Hari Raya Natal. 

Warna hijau daun melambangkan harapan akan perubahan yang lebih baik bagi Kota Kupang. Warna biru melambangkan keteduhan, ibarat laut yang siap menampung aliran air dari semua sungai, demikian pula Kota Kupang sebagai Ibu Kota Provinsi NTT terbuka menerima siapa saja untuk menjadi warganya, tanpa melihat suku, agama dan ras. 

Sedangkan warna cokelat menggambarkan persahabatan, kekeluargaan dan keharmonisan.

Fakta menarik kain Tenun Sepe Kota Kupang, warga Kota Kupang sebagai Kota Kasih, yang tahun ini kembali Kombinasi warna warni yang kuat namun teduh menenangkan, menggambarkan karakteristik masyarakat yang heterogen
(ragam etnis, budaya, agama), namun toleran dan harmonis sesuai slogan Kota Kasih.

FOLLOW US