• Nusa Tenggara Timur

Kapolda NTT Himbau Masyarakat Cermati Kebijakan Pemerintah Soal Kenaikan Tarif ke Pulau Komodo

Imanuel Lodja | Kamis, 04/08/2022 05:30 WIB
Kapolda NTT Himbau Masyarakat Cermati Kebijakan Pemerintah Soal Kenaikan Tarif ke Pulau Komodo Kapolda NTT, Irjen Pol Setyo Budiyanto

KATANTT.COM--Masyarakat dan pelaku pariwisata diminta untuk mencermati kebijakan pemerintah terkait kenaikan tarif masuk Pulau Komodo dan Pulau Padar di Kabupaten Manggarai Barat, NTT, yang telah diberlakukan sejak 1 Agustus 2022 lalu sebesar Rp. 3,75 juta.

Permintaan ini disampaikan Kapolda NTT, Irjen Pol Setyo Budiyanto di Kupang, Rabu (3/8/2022). Menurut Setyo, masyarakat bisa mencermati kebijakan pemerintah ini dengan sebaik-baiknya.

"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya kepada pelaku wisata untuk bisa mencermati masalah (kenaikan tarif komodo) ini dengan sebaik-baiknya," tegas Setyo.

Setyo menyatakan mendukung keputusan yang telah diambil pemerintah. "Kami (Polda NTT) akan mendukung kebijakan (Pemerintah) tersebut," tegas jenderal polisi bintang dua ini.

Dukungan yang diberikan kata Setyo, dengan membuat rasa aman dan nyaman kepada masyarakat lokal dan seluruh wisatawan di Manggarai Barat.

Ia menyebutkan, untuk kedepan semua bisa lebih baik lagi kalau ada hal-hal yang kurang, terutama dalam perbedaan pendapat terkait adanya kenaikan tiket ke Pulau Komodo dan Pulau Padar.

Setyo berharap masyarakat Manggarai Barat tetap bisa beraktivitas dengan baik untuk melayani wisatawan.

Dikatakan Setyo terkait situasi yang bergejolak di Labuan Bajo yang merupakan destinasi wisata super premium dalam beberapa hari terakhir ini, Polda NTT telah memperkuat personil dan mempertebal pengamanan.

"Situasi di Labuan Bajo yang menurut masyarakat sedang bergejolak, kami telah mengantisipasi dengan mengirimkan personel dari Polda dan juga melibatkan dari Polres yang ada di wilayah daratan Flores," ucap Setyo.

Penambahan personil tersebut lanjut Setyo untuk membackup Polres Manggarai Barat dalam rangka menciptakan keamanan dan kenyamanan kepada seluruh masyarakat terutama kepada para wisatawan yang ada di Labuan Bajo.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Ariasandy menjelaskan jumlah personil polisi yang dikirim ke Labuan Bajo sebanyak 427 orang termasuk 113 personil brimob dan 202 personil dari Direktorat Samapta Polda NTT.

Sebanyak 427 personil tersebut berasal dari Polda NTT dan tiga polres lainnya di daratan Flores seperti Polres Manggarai Timur, Polres Ngada dan Polres Manggarai telah berada di Labuan Bajo.

Sedangkan Polres Manggarai Barat menyiagakan 237 Personil yang ditambah bantuan dari TNI sebanyak 210 personil dan Polisi Pamongpraja sebanyak 40 orang.

Sehingga total personil gabungan yang dikerahkan sebangak 914 personil untuk melakukan pengamanan menjaga Labuan Bajo pasca kenaikan biaya masuk ke Pulau Komodo dan Pulau Padar serta aksi mogok massal pelaku pariwisata dan asosiasi wisata di Manggarai Barat.

FOLLOW US