• Nusa Tenggara Timur

Pukul Pemuda Mabuk Miras, Warga Manggarai Barat Diamankan Polisi

Imanuel Lodja | Rabu, 13/07/2022 11:37 WIB
Pukul Pemuda Mabuk Miras, Warga Manggarai Barat Diamankan Polisi Ilustrasi ( xtra.com.my)

KATANTT.COM--R alias Doan (32), pemuda asal Nggorang, Kabupaten Manggarai Barat, NTT diaman polisi dari Jatanras Satreskrim Polres Manggarai Barat, Rabu (13/7/2022).

Doan diamankan oleh Tim Jatanras Satuan Reskrim di Kampung Nggorang, Desa Nggoarang, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.

Ia merupakan pelaku penganiayaan di kampung Air Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat pada Selasa (12/7/2022).

Kapolres Manggarai Barat, AKBP Felli Hermanto, SIK, MSi, melalui Kasat Reskrim AKP Ridwan, SH, Rabu (13/7/2022) membenarkan penangkapan terduga pelaku tersebut.

“Iya, benar terduga pelaku berhasil diamankan oleh tim kami tadi," ujar Ridwan.

Ridwan menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 00.30 wita.

Sebelum kejadian, korban Marianus Hariaman (51) asal Sambir, Kecamatan Lembor Selatan, Kabupaten Manggarai Barat mendatangi tempat jual nasi kuning di Kampung Air untuk membeli nasi kuning.

Pada saat itu juga terduga pelaku Doan sedang makan di tempat yang sama.

Beberapa saat kemudian, korban yang saat itu dalam kondisi mabuk minuman keras menanyakan kepada penjual nasi “kenapa harga dua puluhribu sedikit sekali?”.

Kemudian penjual nasi menjelaskan bahwa memang seperti itu takarannya.

Dalam waktu yang bersamaan korban berbalik badan dan melihat pelaku dan temannya yang saat itu sedang makan.

"kemudian korban mananyakan “kamu orang Bima?” sambil mencekik teman pelaku," ujarnya.

Setelah itu korban kembali menuju ke arah pelaku dan melakukan hal yang sama, dan sambil mengatakan “kamu orang Bima”?.

Pelaku merasa tersinggung lalu berdiri dan memukul wajah korban hingga jatuh.

Pelaku pun langsung pergi meninggalkan korban, sementara korban mengadukan ke Polres Manggarai Barat.

Korban juga menjalani visum dan diperiksa penyidik Satreskrim Polres Manggarai Barat.

Setelah penangkapan, terduga pelaku diserahkan kepada penyidik untuk proses pemeriksaan.

“Kita masih lakukan pemeriksaan terhadap saksi dan terduga pelaku,” ujar Ridwan.

FOLLOW US