• Nusa Tenggara Timur

Ketangkap Basah Curi Anjing dengan Racun, Warga Kota Kupang Babak Belur Dihajar Massa

Imanuel Lodja | Rabu, 15/09/2021 16:58 WIB
Ketangkap Basah Curi Anjing dengan Racun, Warga Kota Kupang Babak Belur Dihajar Massa Boby Nalle alias Botol bersama anjing yang sudah mati diracun yang ditangkap warga.

katantt.com--Naas dialami, Boby Nalle alias Botol (34), warga Kota Kupang babak belur dianiaya warga, Rabu (15/9/2021).

Bagaimana tidak! Botol diamankan karena tertangkap basah dengan meracuni ternak anjing milik warga dengan memberikan racun `potas`.

Ada tiga ekor anjing peliharaan warga di Jalan Swakarya, Kelurahan Kuanino, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang mati diracun oleh pelaku  yang hendak dicuri.

Botol diketahui sudah beberapa kali melakukan aksinya di sekitar Kota Kupang yakni mencuri anjing milik warga dengan cara diracun.

Botol kembali beraksi pada Rabu (15/9/2021) subuh sekitar pukul 03.00 wita. Namun, kali ini Botol beraksi di Jalan Swakarya I, RT 12/RW 03, Kelurahan Kuanino, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang.

Salah satu korban adalah Shanny Valentin Koamesah (32), seorang pengacara yang juga warga Jalan Swakarya 1, RT 012/RW 003, Kelurahan Kuanino, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang.

Shanny mendapat informasi dari tetangganya, Epafraditus Sampada (24) dan Nimrot Foe (25) bahwa ada anjing yang mati di depan rumahnya.

Kemudian Shanny keluar untuk memastikan kira-kira anjing milik siapa yang mati di depan rumahnya ternyata milik tetangganya.

Di saat Shanny hendak memberitahukan ke tetangga selaku pemilik anjing, ia kaget karena anjing milik Shanny pun mati akibat racun.

Anjing milik Shanny ditemukan di depan rumahnya. Total ada 3 ekor anjing mati secara bersamaan di depan rumah Shanny.

Atas kejadian tersebut, Shanny melaporkan ke Polsek Oebobo guna diproses sesuai dengan hukum yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Namun warga rupanya mengetahui kalau Boby Nalle alias Botol yang meracuni anjing tersebut sehingga menghajarnya dan mengamankan.

Botol kemudian diserahkan ke pihak polsek Oebobo untuk proses hukum lebih lanjut.

Kapolsek Oebobo AKP Magdalena G Mere, SH yang dikonfirmasi Rabu (15/9/2021) mengakui kalau pelaku sudah diamankan di Polsek Oebobo.

"Benar, yang diduga pelaku sudah diamankan. Kita masih periksa saksi-saksi," ujar Magdalena Mere.

 

FOLLOW US