• Nusa Tenggara Timur

NTT Dapat Quota 58 Tamtama Polri

Imanuel Lodja | Kamis, 24/11/2022 18:48 WIB
NTT Dapat Quota 58 Tamtama Polri Kapolda NTT, Irjen Pol Drs Johni Asadoma menyalami salah satu orang tua calon Tamtama Polri yang dinyatakan lulus usai memimpin sidang kelulusan di Rupatama lantai III Mapolda NTT, Rabu (23/11/2022) siang.

KATANTT.COM--Polda NTT mendapat quota 58 orang Tamtama Polri untuk pendidikan gelombang I TA 2023. Sebanyak 58 orang ini terdiri dari 54 orang tamtama Brimob dan 4 orang tamtama Polair.

Sidang kelulusan akhir dilaksanakan di aula Rupatama lantai III Mapolda NTT, Rabu (23/11/2022) siang. Sidang dipimpin Kapolda NTT, Irjen Pol Drs Johni Asadoma, MHum, didampingi Waka Polda, Brigjen Pol Drs Heri Sulistianto dan Karo SDM, Kombes Pol Ari Wahyu Widodo, SIK.

Sidang juga dihadiri orang tua, calon siswa, pengawas internal dan eksternal. Karo SDM Polda NTT, Kombes Pol Ary Wahyu Widodo dalam paparannya menyebutkan kalau Tamtama Polri gelombang 1 TA 2023 Panda Polda NTT yang lulus terpilih akan mengikuti pendidikan selama lima bulan sejak 6 Februari 2023 mendatang.

Tamtama Brimob menjalani pendidikan di Psdik Brimob dan Polair di Pusdik Pondok Dayung. Secara nasional, Polri menerima 1.500 Tamtama Brimob dan 100 orang Tamtama Polrair.

Polda NTT sendiri mendapatkan quota 58 orang terdiri dari 54 Brimob dan 4 orang Polair. Dengan demikian ada 10 peserta Tamtama Brimob yang dinyatakan gugur atau lulus tidak terpilih.

Semula, ada 1.370 orang pendaftar terdiri dari 1.179 orang calon Tamtama Brimob dan 191 calon Tamtama Polair.
Kapolda NTT mengatakan bahwa dalam setiap seleksi ada yang kalah dan ada yang menang.

"Setiap seleksi dan kompetisi pasti ada yang kalah dan menang, ada yang berhasil dan ada yang gagal. Baik yang berhasil maupun yang gagal ini adalah jalan yang harus ditempuh oleh kita," ujar Kapolda NTT, Irjen Pol Johni Asadoma.

Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma mengucapkan selamat kepada para casis yang dinyatakan lulus terpilih. "Yang berhasil saya ucapkan selamat atas kelulusan yang tentunya dicapai melalui suatu perjuangan dan kerja keras juga persiapan yang matang dan panjang sehingga bisa lulus terpilih. Dan bagi yang tidak lulus, saudara sudah berjuang keras tetapi belum waktunya untuk lulus," katanya.

"Anda lulus tidak terpilih artinya secara nilai sudah diatas standar. Saudara lulus namun tidak terpilih karena kuotanya terbatas untuk Polda NTT. Jadi jangan bersedih tetap jaga kesehatan dan asa kemampuan sehingga apabila tahun depan ingin kembali tes baik Bintara maupun Akpol silahkan diikuti. Jangan pernah menyerah dan putus asa. Tetap berjuang, tetap berusaha," sambungnya lagi.

Bagi yang lulus terpilih, jenderal bintang dua ini berpesan agar tetap menjaga kesehatan karena pembukaan pendidikan masih beberapa bulan lagi.

"Jangan terlalu bersenang-senang berlebihan, hati-hati dalam berkendaraan. Jaga diri dan hindari permasalahan, jaga sikap dan perilaku yang baik dengan masyarakat sehingga dapat berangkat mengikuti pendidikan di pusdik masing-masing," tambahnya.

Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma berpesan agar tetap menjaga protokol kesehatan karena Covid-19 masih ada. "Tetap jaga Protokol kesehatan, kepada para orangtua dan wali saya ucapkan selamat atas kelulusan anak-anaknya," tandasnya.

FOLLOW US