Pembunuhan Sadis di Amanatun Utara-TTS! Ibu & Anak Dibantai Hingga Tewas
Imanuel Lodja | Minggu, 23/02/2025 19:50 WIB
Inilah lokasi pembantaian ibu dan anak di Desa Snok Kecamatan Amanatun Utara Kabupaten TTS.
KATANTT.COM--Kasus penganiayaan berat terjadi lagi di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS). Satu ibu rumah tangga di Desa Snok, Kecamatan
Amanatun Utara, Kabupaten TTS sekarat karena mengalami luka bacok.
Sementara anak gadisnya tewas karena mengalami luka serius dan pendarahan. Ibu dan anak ini dibacok dengan parang oleh kakaknya pada Minggu (23/2/2025).
Pelaku Agustinus Pobas menebas dengan parang terhadap adik perempuannya Yohana Pobas di Naeb, wilayah RT 005/RW 003, Dusun B, Desa Snok, Kecamatan
Amanatun Utara, Kabupaten TTS.
Agustinus juga menganiaya korban NT alias Nonci (keponakan pelaku/anak dari korban Yohana Pobas) hingga meninggal dunia. Belum diperoleh informasi pasti penyebab dan latar belakang pelaku melakukan aksi nekat-nya ini.
Kepala Desa Snok, Berto Fay sudah melaporkan kasus imi ke Kapospol Kokbaun, Bripka Yohanis Bani.
Kapolres TTS, AKBP Sigit Harimbawan yang dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya kejadian ini. "Terjadi kasus pembunuhan yang dilakukan oleh pelaku Agustinus Pobas terhadap korban Yohana Pobas dan NT di Naep, Dusun B, Desa Snok, Kecamatan
Amanatun Utara, kabupaten. TTS," ujarnya.
Namun pihaknya belum mendapatkan detail laporan kejadian ini. "Saya cek dulu," ujar Kapolres TTS, AKBP Sigit Harimbawan saat dihubungi pada Minggu (23/2/2025) siang.
Pasca menerima pengaduan ini, aparat Polsek
Amanatun Utara dan
Polres TTS turun ke lokasi kejadian mengamankan amankan tempat Kejadian perkara (TKP).
Polisi juga mengamankan tersangka guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi pun meminta keterangan dari berbagai pihak yang mengetahui dan melihat kejadian ini.
Tim identifikasi
Polres TTS juga ke lokasi kejadian melakukan olah TKP. Jenazah korban NT pun divisum dan diserahkan ke pihak keluarga. Sementara korban Yohana Tamonob masih menjalani perawatan intensif karena mengalami luka parah.
TAGS : Polres TTS Kasus Pembunuhan Amanatun Utara