Pasca Erupsi Gunung Lewotobi, Polres Mabar Tingkatkan Pengamanan Pelabuhan di Labuan Bajo
Imanuel Lodja | Selasa, 12/11/2024 12:47 WIB
Pasca erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur sejak pekan kemarin, Bandara Internasional Komodo di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT belum bisa melakukan penerbangan secara normal.
KATANTT.COM--Pasca erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur sejak pekan kemarin, Bandara Internasional Komodo di
Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT belum bisa melakukan penerbangan secara normal.
Kejadian ini membuat lalu lintas transportasi dari dan menuju Pulau Flores, NTT beralih ke kapal laut. Kondisi tersebut berdampak terhadap lonjakan penumpang di
Pelabuhan Marina dan
Pelabuhan Multipurpose
Labuan Bajo, Manggarai Barat.
Apalagi kedua pelabuhan tersebut merupakan salah satu pintu masuk menuju beberapa kabupaten yang ada di Pulau Flores termasuk daerah yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Terkait hal ini, Posko Terpadu telah didirikan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang khususnya wisatawan nusantara maupun mancanegara yang beralih menggunakan kapal laut.
Polres Manggarai Barat bersama sejumlah instansi terkait menggelar apel siaga di posko kesiapan transportasi laut dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, di kawasan
Pelabuhan Marina Waterfront
Labuan Bajo pada Senin (11/11/2024).
Kapolres Mabar, AKBP Christian Kadang menyebut, pihak kepolisian sendiri telah memperketat pengamanan di dua pelabuhan utama yang berada di kota pariwisata super premium itu, guna mengantisipasi lonjakan penumpang.
"
Pengamanan diberikan kepada seluruh penumpang yang hendak menyeberang dari
Labuan Bajo menuju Sape, Lembar, dan Surabaya maupun sebaliknya," sebutnya pada Selasa (12/11/2024).
Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan, sekaligus memastikan kelancaran pelayanan di pelabuhan.
Pihaknya juga turut berkoordinasi dengan jajaran TNI bersama KSOP dan instansi terkait lainnya. Semuanya untuk melancarkan aktivitas penumpang turun dan naik dari setiap kapal yang sandar di dua dermaga pelabuhan utama tersebut.
Tidak hanya fokus pada pengamanan fisik, pihaknya juga memastikan bahwa proses pemeriksaan di pelabuhan berjalan efisien. "Kami bersinergi, bukan hanya Polri. Ini merupakan bentuk atau wujud negara dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat," tutur Kapolres.
Pihak kepolisian juga melakukan patroli untuk mencegah calo tiket, serta menjaga agar tidak terjadi tindakan 3C, pungli, dan bahaya kebakaran.
Polres Manggarai Barat berkomitmen untuk memberikan pelayanan dan keamanan terbaik kepada masyarakat maupun wisatawan yang menggunakan layanan pelabuhan di
Labuan Bajo.
"Langkah-langkah ini diambil untuk memastikan bahwa proses embarkasi dan debarkasi berlangsung dengan tertib dan aman," ungkapnya.
TAGS : Polres Manggarai Barat Pengamanan Pelabuhan Labuan Bajo