katantt.com--Sebanyak 120 anggota Direktorat Polairud Polda NTT mengikuti tes rapid massal Covid-19, Kamis (26/2).

Rapid massal dipimpin Kabid Dokkes Polda NTT, Kombes Pol dr Sudaryono dan Direktur Polairud Polda NTT, Kombes Pol Andreas Susi Darto, SIK di Mako Dit Polairud Polda NTT.

Selain rapid tes massal, ratusan anggota ini pun mengikuti tes urine untuk pengecekan konsumsi narkoba dan obat terlarang.

"Urine negatif," ujar Kabid Dokkes Polda NTT Kombes Pol dr Sudaryono usai pemeriksaan urine dan rapid massal ini.

Sementara itu untuk hasil rapid swab antibodi ada 3 anggota Direktorat Polairud Polda NTT yang dinyatakan reaktif.

"Swab antibodi 3 reaktif. Besok akan di swab antigen di rumah sakit Bhayangkara Titus Uly," tambah Sudaryono.

Sementara itu, 16 orang anggota Polda NTT yang sebelumnya reaktif saat rapid tes massal tahap I dinyatakan negatif setelah swab di Rumah Sakit Bhayangkara Kupang.

Tim medis dari Bid Dokkes Polda NTT dan Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang melakukan rapid tes massal pada 350 orang anggota Polri dan ASN Polda NTT.

Dari jumlah ini ada 16 orang reaktif sehingga dilanjutkan dengan rapid swab antigen.

“Ada 16 yang reaktif tapi bukan berarti positif covid-19. Untuk memastikan maka kita tindak lanjuti dengan rapid swab antigen,” ujar Kabid Dokkes Polda NTT, Kombes Pol dr Sudaryono usai rapid tes massal di Klinik Bid Dokkes Polda NTT, Rabu (24/2) lalu.

“Apabila reaktif maka dilakukan isolasi mandiri atau perawatan di RSB Kupang,” tandasnya.

Rapid tes massal bukan saja digelar di Polda NTT namun secara serentak di 22 Polres jajaran Polda NTT.

Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bid Dokkes) Polda NTT dan Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang melakukan tes rapid massal bagi ratusan anggota Polri lingkup Polda NTT.

Disisi lain pada tahap I ada 244 anggota Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Polda NTT menjalani tes urine dalam pekan ini.

Tes urine diawasi langsung Kabid Propam Polda NTT, Kombes Pol Agus Suryoto serta Kabid Dokkes Polda NTT, Kombes Pol dr Sudaryono.

Kabid Propam Polda NTT Kombes Pol Agus Suryoto mengatakan, tes ini dilakukan guna menunjukkan bahwa anggota Polri dan ASN Polda NTT bersih dan bebas dari narkoba.

“Tes urine kita lakukan karena anggota dan ASN Polri di Polda NTT diharapkan tidak ada yang positif pakai narkoba,” ujarnya.

Ia berharap anggota Polri dan ASN harus bersih dari narkoba sehingga menjadi contoh bagi masyarakat.

Kabid Propam Polda NTT menegaskan bahwa langkah ini merupakan langkah antisipasi agar tidak ada anggota dan ASN Polri di Polda NTT yang menggunakan narkoba.

“Anggota harus bersih (dari narkoba) dan kita antisipasi,” tegas Kombes Pol Agus Suryoto.

Apabila ada anggota dan ASN Polri di Polda NTT yang terindikasi menggunakan narkoba maka akan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku.